Di sisi lain, isu perselingkuhan antara Salamunasir dengan istri S muncul.
Namun terkait hal ini, Maskun mangaku tidak mengetahui.
"Terkait masalah itu kita enggak mengetahui, cuma dekat juga secara profesi doang kan," pungkasnya.
Kronologi Kasus
Peristiwa penusukan tersebut bermula saat pelaku penusukan S mendatangi kediaman Salamunasir di Kampung Sukamanah.
Kemudian, pelaku meminta kepada istri korban untuk menelepon Salamunasir karena saat itu korban sedang berada di luar.
Tak berselang lama, Salamunasir tiba di rumah setelah ditelepon oleh istrinya tersebut.
Selanjutnya, terjadi cekcok atau keributan antara korban Salamunasir dan pelaku S.
Dari cekcok tersebut, S menusukkan jarum suntik di bagian punggung korban dan tak lama Salamunasir pingsan.
Rekan kades bernama Muhaemin lalu membawa Salamunasir ke Puskesmas Padarincang.
Setelah sampai di Puskesmas, Salamunasir dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Banten.
Namun, Salamunasir diduga sudah tewas ketika dalam perjalanan menuju RSUD Banten.
(Tribunnews.com/Rifqah) (TribunBanten.com)