TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Puncak arus balik Lebaran 2023 di Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) diprediksi akan terjadi mulai Kamis (27/4/2023) hari ini hingga Sabtu (29/4/2023) mendatang.
Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli mengatakan dari hasil pantauan hingga Rabu (26/4/2023) sore arus balik masih terpantau landai.
"Tapi kemungkinan besok, Kamis mulai ada peningkatan. Baik udara serta laut," katar Kombes Pol Ary Fadli kepada TribunKaltim.co.
Kombes Ary mengatakan sebanyak 1.290 personel gabungan diterjunkan untuk memastikan arus lalu lintas maupun orang masuk ke Samarinda tetap lancar.
Baca juga: Korlantas dan Kemenhub Atur Pembatasan Kendaraan Angkutan Barang Selama Arus Balik Lebaran 2023
"Besok sudah ada kapal perdana dari Pare-Pare. Sudah ada koordinasi untuk memastikan bongkar muat barang dan penumpang tetap lancar," ujarnya.
Sementara untuk jalur udara, belum ada penambahan penerbangan selain pukul 14.00 Wita.
Untuk jalur darat tidak ada permasalahan, hanya saja sempat terkendala longsor.
"Itupun teman-teman dari Polsek Palaran bersama BPBD Samarinda dan PUPR Kaltim sudah melakukan penanganan. Jadi semua landai saja," pungkasnya.
Kenaikan Jumlah Penumpang
Sementara itu PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo memastikan untuk tetap fokus melayani arus balik Lebaran 2023 di seluruh terminal penumpang yang dikelolanya.
Group Head Sekretariat Perusahaan Pelindo, Ali Mulyono mengungkapkan, kesiapan ini didukung dengan keberadaan Posko Angkutan Lebaran yang berfungsi sebagai pusat pengawasan dan koordinasi untuk memantau kondisi keamanan dan keselamatan pada periode arus mudik dan arus balik lebaran.
Baca juga: Daftar Ruas Jalan yang Dibatasi Selama Arus Balik Mudik Lebaran 2023
Posko angkutan lebaran yang didukung bersama oleh seluruh stakeholder instansi kepelabuhanan terus melakukan pemantauan di seluruh terminal penumpang sejak 7 April sampai 8 Mei 2023 mendatang dan beroperasi selama 24 jam.
"Dalam menghadapi arus balik lebaran tahun ini, kami terus mengoptimalkan pelayanan dan kinerja petugas di lapangan untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan para penumpang pada masa-masa puncak," ucap Ali dalam keterangannya, Rabu (26/4/2024).
Hingga H+1 lebaran, tercatat adanya kenaikan jumlah penumpang sebanyak 999.455 orang.
Meningkat 24 persen bila dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2022 yang hanya sebanyak 805.418 orang.
Terminal penumpang terpadat pada lebaran tahun 2023 adalah Pelabuhan Tanjung Pinang dengan jumlah pemudik sebanyak 116.461 orang.
Kemudian diikuti oleh pelabuhan Tanjung Perak 115.930 orang, kemudian Tanjung Balai Karimun 68.111 orang, lalu Makassar 54.383 orang dan Balikpapan 46.117 orang.
Jumlah pergerakan arus kendaraan juga terus meningkat hingga H+1 lebaran. Terpantau sebanyak 139.982 unit kendaraan telah melewati Terminal Roro yang dikelola oleh Pelindo.
Baca juga: KAI Prediksi Puncak Arus Balik Lebaran 2023 Terjadi pada 30 April-1 Mei
Rata-rata didominasi di Pelabuhan Banten sebanyak 70.419 unit, Tanjung Perak 18.413 unit, Lembar 9.002 unit, dan Balikpapan 6.812 unit.
Guna mendukung arus balik dari Sumatera ke Jawa, Pelindo kembali membuka Pelabuhan Panjang di Lampung serta Pelabuhan Ciwandan dan Indah Kiat di Banten untuk masyarakat yang kembali pulang pada arus balik.
Pelindo juga telah menyiapkan 2 area parkir yakni lapangan 005 D dengan luas 13.652 meter persegi untuk kendaraan pengangkut logistik dan lapangan 005 E dengan luas 8.817 meter persegi khusus kendaraan roda dua, yang dapat menampung total 2.150 unit kendaraan pemudik.
Khusus untuk roda dua, layanan akan dilaksanakan pada tanggal 29-30 April 2023 (H+6 & H+7) menggunakan Kapal Dobonsolo dengan rute Panjang - Ciwandan.
"Untuk pelaksanaan pelayanan di Pelabuhan Panjang pada arus balik, diharapkan tidak ada antrean kendaraan pengangkut logistik. Kami mendorong kendaraan logistik saat arus balik hendak menuju Pulau Jawa dapat melalui Pelabuhan Panjang," pungkas Ali.
Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Puncak Arus Balik Lebaran 2023 di Samarinda Diprediksi Tiga Hari