Pengakuan Warga
Di sisi lain, seorang perempuan tiba-tiba teriak histeris berharap bentrokan di Jalan Tamansiswa berakhir.
Saat itu, ia meminta massa pulang ke rumah masing-masing agar suasana dapat kembali normal.
Perempuan berbaju biru itu terlihat menyesalkan kejadian bentrokan antar massa yang menyebabkan kerusakan pada bangunan bersejarah Pendopo Tamansiswa.
"Kula tiyang (saya orang) Jogja, Pak."
"Besok anak-anak harus sekolah (di sini) ada TK, SD, SMP."
"Jenengan (Anda) juga harus bekerja," ucap perempuan itu, Minggu, masih dari TribunJogja.com.
"Kula mboten ikhlas (saya tidak ikhlas) bangunan ini bersejarah."
"Sampun, Pak (sudah, Pak)" tambahnya.
(Tribunnews.com/Nuryanti) (TribunJogja.com/Taufiq Syarifudin/Miftahul Huda)
Berita lain terkait Bentrokan Massa di Yogyakarta