News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ponpes Al Zaytun dan Ajarannya

Panji Gumilang akan Datang ke Gedung Sate Hari Ini setelah Salat Jumat, Bahas Al Zaytun Bareng MUI

Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Nuryanti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun, Indramayu, Panji Gumilang usai diperiksa Bareskrim Polri, Jakarta, Selasa (19/7/2011). Panji Gumilang akan hadir memenuhi panggilan Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Gedung Sate, Bandung, pada Jumat (23/6/2023) siang.

Di Pesantren Al-Zaytun, ia menerapkan Sistem Pendidikan Satu Pipa (One Pipe Education System) yaitu sistem pendidikan formal yang tidak terputus.

Mulai dari tingkat dasar atau Madrasah Ibtidaiah hingga Perguruan tinggi.

Ia dianggap sebagai pelopor pendidikan terpadu atau kampus peradaban karena mendirikan pondok pesantren modern bertajuk Pusat Pendidikan dan Pengembangan Budaya Toleransi serta Pengembangan Budaya Perdamaian.

Sebagai seorang guru, ia mengandalkan manajemen kekitaan bukan keakuan.

Massa dari pihak Ponpes Al Zaytun saat menunggu pendemo datang, Kamis (15/6/2023) (Tribuncirebon.com/Handhika Rahman)

Baca juga: Ponpes Al Zaytun Dikepung Ribuan Warga, Nyanyian Lagu Yahudi Shalom Alecheim Menggema di Lokasi Demo

Kontroversi

Nama Panji Gumilang kerap dikaitkan dengan gerakan Darul Islam / NII KW9 yang diketahui dipimpin oleh Abu Toto.

Diduga nama Abu Toto adalah nama alias Panji Gumilang.

Dalam jurnal terbitan UIN Syarif Hidayatullah, Azyumardi Azra menerangkan Panji Gumilang menimbulkan keheranan di kalangan masyarakat Muslim.

Pasalnya, ia mendirikan pesantren yang spektakuler.

Panji Gumilang lalu dituduh oleh kalangan muslim tertentu, telah menyebarkan ajaran menyimpang di pesantren yang didirikannya tersebut.

Namun, investigasi Badan Penelitian Departemen Agama RI menghasilkan kesimpulan bahwa tidak ada penyimpangan dari ajaran Islam di dalam Pesantren Al Zaytun.

Baik dalam segi akidah maupun praktik keagamaan.

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani)(TribunJabar.id/Handhika Rahman)(TribunCirebon.com/Handhika Rahman)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini