Dalam kesempatan yang sama, Ixfan juga memantah soal kabar yang menyebut masinis dan asisten masinis KA Brantas terjun ke Sungai Banjir Kanal Barat (BKB).
"Tidak benar (masinis dan asisten terjun ke sungai)," terangnya.
Baca juga: KAI Bantah Kabar Masinis KA Brantas Terjun ke Sungai usai Kecelakaan di Semarang, Disebut Masih Syok
Pihaknya juga menunjukkan foto masinis dan asisten masinis yang dalam kondisi kering.
"Misal terjun ke sungai pasti basah semua," terangnya.
Kronologi KA Brantas hantam truk trailer
KA Brantas menghantam truk trailer tanpa muatan di palang pintu Madukoro Raya, Semarang Barat, Kota Semarang, sekira pukul 19.31 WIB.
Akibat kejadian itu, terjadi ledakan keras dan lokomotif KA Brantas mengalami kebakaran.
Dari pantauan TribunJateng.com, kecelakaan itu juga membuat sebuah gerbong kereta api terbelah menjadi dua, karena hantaman yang sangat keras.
Ruang lokomotif yang berada di sisi timur menggantung di atas jembatan Banjir Kanal Barat.
Beruntung, tak ada korban jiwa dalam kecelakaan insiden tersebut.
Hanya saja, seorang penumpang kereta api mengalami luka akibat meloncat dari gerbong saat kecelakaan terjadi.
"Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini," ujar Kapolrestabes Semarang, Irwan Anwar.
Irwan menjelaskan, kecelakaan terjadi karena truk trailer mengalami mogok melintang di tengah rel.
Saat truk mogok, sopir dan kernet sempat meminta tolong kepada petugas palang pintu kereta api.