Hal itu, dimaksudkan untuk memberikan kejutan ke sang bunda.
"Saya pulang ke Bandung gak kasih tau siapa siapa, hanya kakak dan keponakan yang tahu."
"Pas begitu sampe sebetulnya hati campur aduk pengen peluk ibu dan semua saudara tapi karena mau kasih kejutan aku nyamar jadi sales kopi," cerita Lena.
- Sang Ibu Sempat Tak Mengenalinya
Perempuan yang berusia 42 tahun itu, menjelaskan ibunya tak mencurigai hal itu.
"Lalu pas bertemu ibu gak ada curiga apa-apa dipikirnya saya adalah tamu. Ceritanya ibu mendapat hadiah dari kopi Torabika kapucino, tetapi untuk administrasinya ibu harus membayar Rp 100 ribu," lanjutnya.
Lantas, Lena mencoba memancing sang bunda untuk menceritakan soal anaknya.
"Lalu ibu bersedia membayar tapi belum sempat ibu bayar saya sudah pancing anak-anaknya ibu. Beliau bercerita anaknya 2 udah meninggal, yang 1 dekat rumah ibu dan ada 1 yang di Aceh, serrr hati saya dengernya. Lalu ibu bercerita katanya yang dari Aceh mau datang tapi gak tau kapan."
"Pas ditanya kangen gak sama yang di Aceh, kangen katanya, siapa namanya saya bilang terus ibu jawab: Lea Marlia," ungkapnya.
Mendengar cerita sang bunda, Lena langsung membuka masker dan kacamatanya.
"Pas saya buka masker dan kacamata ibu gak sadar klo anaknya udah di depan mata, "Ini ibu, Lea Malia". Terus ibu bilang bukan, dan kakak yang bilang ma, ini Lea ma, ini Lea."
"Barulah ibu saya sadar dan saling berpelukan melepas kangen, ibu sampe pukul pukul sayang karena bohongin jadi sales kopi, aku nangis sejadi jadinya Sam ibu dan minta maaf karena udah lama tidak pulang," cerita Lena.
- Kegiatan setelah Bertemu Ibu di Bandung
Menurut Lena, ia berada di rumah ibundanya di Bandung selama dua minggu.