News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemilik Warkop di Medan Tewas Ditikam Oknum TNI AU, Pelaku Sempat Kabur dan Kini Menyerahkan Diri

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi oknum TNI (kiri) dan ilustrasi jenazah (kanan). Seorang oknum TNI di Medan ditangkap. Diduga melakukan pembunuhan terhadap penjaga warung kopi.

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pemilik warung kopi di Medan, Sumatra Utara bernama Yosua Samosir tewas ditikam saat berada di depan warungnya, Minggu (23/7/2023) dinihari.

Lokasi warung kopi korban berdekatan dengan Markas TNI AU Lanud Soewondo.

Setelah dilakukan sejumlah penyelidikan, terungkap pelaku pembunuhan merupakan seorang oknum TNI AU berinisial Pratu AR.

Setelah sempat menjadi buron, Pratu AR kini telah menyerahkan diri dan ditahan.

Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa membenarkan pelaku pembunuhan telah diamankan.

Baca juga: Oknum TNI Pelaku Pembunuhan Mantan Tunangan Jadi Tersangka, Keluarga Korban Tuntut Hukuman Mati

Petugas kepolisian sudah berkoordinasi dengan POM TNI AU dalam penanganan kasus pembunuhan ini.

"Kita juga bekerja sama dengan POM TNI AU dan sekarang sudah diserahkan ke sana," paparnya, Rabu (9/8/2023), dikutip dari TribunMedan.com.

Sementara itu, Kasi Intel Wingko III Kopasgat TNI AU, Mayor Dasril mengatakan Pratu AR merupakan personel TNI AU dari Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat) Lanud Soewondo.

Saat ini Pratu AR ditahan di Satuan Polisi Militer (Satpom) Lanud Soewondo.

"Yang bersangkutan sudah menyerahkan diri, sekarang sudah ditahan di POM dan dilakukan proses hukum."

"Memang anggota kita, tapi sudah diproses hukum," tuturnya, Kamis (10/8/2023).

Terkait motif pembunuhan, Mayor Dasril belum dapat mengungkapnya termasuk identitas lengkap pelaku.

Baca juga: Kisah Pilu Sri Mulyani asal Pontianak Dibunuh Oknum TNI di Sambas, Ditemukan Tinggal Kerangka

"Kalau itu saya tidak tahu, saya bukan penyidik, dia sudah mengaku dan kita serahkan," sambungnya.

Setelah pelaku menyerahkan diri, anggota TNI AU dari kesatuan pelaku telah mendatangi keluarga korban untuk meminta maaf.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini