Terkait peristiwa yang menggegerkan itu, Kapolsek Campalagian, AKP Frans Geradus membenarkan hal tersebut.
Bahkan, ia juga menyebut air sumur itu berbau busuk.
Meski berdasarkan keterangan warga air sumur itu diduga dicampuri racun rumput jenis Gramoxone, namun Frans mengungkapkan hal tersebut perlu diteliti.
Baca juga: Viral Air Sumur di Gunung Sindur Bogor Tercemar BBM, Ini Kata Warga dan Pertamina
Bahkan, ia tidak dapat menyimpulkan secara sepihak apakah air itu benar-benar diracun atau tidak.
Untuk itu, pun akan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan setempat.
"Harus penelitian dulu, memang airnya berbusa dan mengeluarkan bau busuk," kata Frans, Selasa (12/9/2023).
"Untuk sementara kita akan koordinasi dengan Dinas Kesehatan, untuk mengetahui racun jenis apa," sambungnya.
Ia pun mengimbau kepada warga sekitar agar tidak menggunakan air sumur tersebut dan tetap tenang.
(Tribunnews.com/Linda) (TribunSulbar.com/Fahrun Ramli)