Sebelumnya diberitakan, warga Kampung Cibeunteur, Desa Cipicung, Kecamatan Culamega, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, digegerkan oleh penemuan bayi terbungkus sarung bantal di dalam plastik di sebuah anak sungai pada Senin (11/9/2023) subuh.
Bayi tersebut berjenis kelamin laki-laki ini ditemukan pertama kali oleh Herman selaku warga setempat.
Herman juga mengaku, bahwa usai dirinya melaksanakan salat subuh di masjid, dia mendengar suara tangisan bayi di sungai tersebut.
Setelah menghampiri sumber suara, dirinya mendapati sang bayi masih dalam kondisi hidup dengan ari-ari yang masih menempel.
Baca juga: Bayi Dibuang Demi Karir Ibunya di Malang akan Punya Orangtua Baru, Sosok Ini yang Siap Mengadopsi
Herman bersama warga setempat segera melaporkannya ke Polsek Bantarkalong Polres Tasikmalaya.
Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Bantarkalong Polres Tasikmalaya, Bripka Ami Ahmad mengatakan, bahwa anggota kepolisian dan petugas dari puskesmas segera mengevakuasi sang bayi setelah mendapatkan laporan tersebut.
"Ditemukan oleh warga sepulang salat subuh.
Bayi jenis kelamin laki-laki itu beratnya 3 Kilogram dengan panjang 49 sentimeter," jelas Ami melalui sambungan telepon pada Senin (11/9/2023).
Menurutnya, saat bayi ditemukan, kondisinya kedinginan hingga tubuhnya tampak membiru.
“Kami segera melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) serta memintai keterangan sejumlah saksi,” kata Ami.
"Sementara sambil menunggu dibawa ke Puskesmas untuk penanganan medis, bayi itu diamankan di rumah Herman yg menemukannya pertama kali,” lanjutnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Ayah Raja Tega, Pembuang Bayi Kandung Jadi Tersangka, Malu Baru Tiga Bulan Menikah Sudah Punya Anak