Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Generasi milenial dan Z seyogianya perlu dilatih kepekaan terhadap bahaya kebakaran yang marak terjadi karena musim kemarau panjang seperti saat ini.

Karena itu, sukarelawan Pandawa Ganjar membuat program pelatihan penanganan dan pencegahan kebakaran di Aula KNPI Kalimantan Selatan, Jalan Lanbung Mangkurat Nomor 2, Kelurahan Kertak Baru Ulu, Kecamatan Banjarmasin Tengah, Banjarmasin.

Koordinator Wilayah (Korwil) Pandawa Ganjar Kalimantan Nur Ghina Muslimah mengatakan pihaknya menyasar pemuda milenial dan generasi Z untuk concern terhadap permasalahan lingkungan tersebut.

"Kami melaksanakan kegiatan ini di Kalsel supaya teman-teman generasi milenal sepenuhnya merespons permasalahan itu di Kalsel," kata Ghina Muslimah, Selasa (19/9/2023).

Septiansyah sebagai peserta pelatihan mengatakan dirinya jadi mengetahui tindakan pertama ketika menghadapi kebakaran. Dia juga diajari cara menggunakan alat pemadam api ringan (APAR)

"Menurut saya, sangat luar biasa. Caranya perlu tenaga yang tidak sedikit. Ada teknik khusus, caranya biar kita selamat apinya padam," ungkapnya.

Pandawa Ganjar tentunya menghadirkan pemateri untuk memberikan edukasi kepada kaum milenial dan generasi Z akan pentingnya tanggap dan merespons cepat jika terjadi kebakaran di lingkungan mereka.

Rijali, pemateri dan Satgas kebakaran hutan dan lahan (karhutla) Kalsel mengatakan pentingnya warga memiliki APAR untuk mencegah kebakaran di lingkungan sekitar.

"Sangat penting. Sebelum kita menghubungi pemadam kebakaran, kita harus paham cara menggunakan APAR. Itu yang akan menyelamatkan nyawa dan harta kita saat terjadi kebakaran," ucapnya.

Baca juga: Mahasiswa Tanya Terkait Citra PDI Perjuangan di Media Sosial, Begini Jawaban Ganjar

Rijali juga mengajak para milenial yang hadir dalam pelatihan itu untuk terus menjaga alam.