Di saat yang bersamaan, siswa SMP yang merupakan penumpang motor hitam turun.
Lalu, si pengendara yang juga masih duduk di bangku sekolah menengah melakukan freestyle mengangkat ban depan motor.
Motor tersebut lantas hilang kendali hingga menabrak tembok beton dan membuatnya ambruk menimpa Gian yang berada di baliknya.
Baca juga: Nasib Tragis Bocah TPQ di Padang, Tewas Tertimpa Tembok yang Ditabrak Motor Pelajar SMP
"Selanjutnya temannya (Gian) selesai dan berjalan menjauh, dan tiba-tiba beton tertabrak sepeda motor menimpa korban," beber pengurus Masjid Raya Lubuk Minturun, Desriadi, Selasa (19/9/2023).
Desriadi mengatakan Gian sempat dibawa ke RS Siti Rahmah menggunakan pikap.
Namun, Gian harus dirujuk ke RSUP M Djamil.
Nahas, Gian mengembuskan napas terakhir pada Selasa petang sekitar pukul 17.39 WIB.
"Korban mengalami luka pada bagian kepala. Para murid ini belajar mengaji sehabis salat Asar," kata Desriadi.
Pelaku Sempat Diamankan
MAH (13), remaja pengendara motor hitam yang melakukan freestyle hingga menabrak tembok dan membuat Gian tertimpa, sempat diamankan di Polresta Padang.
Kanit Gakkum Satlantas Polresta Padang, Iptu Arisman, mengungkapkan motor pelaku kehilangan kendali hingga menabrak tembok beton masjid.
"Sepeda motor Yamaha Mio diduga hilang kendali, menabrak beton, dan menimpa seorang anak yang sedang mengamil wudu," ungkap Arisman, Selasa.
"Pengendara motor masih kita amankan untuk diminta keterangan," imbuh dia.
Terpisah, kakek korban, Masrizal, mengungkapkan ia mendapatkan informasi soal tewasnya sang cucu saat sedang bekerja dengan ayah korban.
Istrinya, yang juga nenek korban, meminta Masrizal untuk melihat Gian yang masih berada di RS Siti Rahmah.