TRIBUNNEWS.COM - Hutan Gunung Lawu di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, kembali terbakar.
Api mulai membakar hutan di lereng Gunung Lawu sejak Jumat (22/9/2023), sekira pukul 13.00 WIB.
Sartono selaku Asisten Perhutani (Asper) Bagian Kesatuan Pengelolaan Hutan (BKPH) Lawu Utara KPH Surakarta mengatakan, api membakar tanaman rimba campur.
"Api itu membakar jenis tanaman rimba campur," ucap Sartono, Jum'at (22/9/2023).
Api membakar di dua titik, yakni petak 44-2 dan 39-1.
Lahan yang terbakar masing-masing 1,5 dan 3 hektare.
Api pertama kali diketahui oleh warga yang kemudian melaporkan ke petugas.
"Melihat titik api itu, kemudian warga melaporkan ke KRPH dan Mandor, lantas kami meminta bantuan relawan untuk memadamkan api tersebut," ucap Sartono, seperti yang dikutip dari TribunSolo.com.
Ia menambahkan, petak 44-2 sudah berhasil dipadamkam pada 15.32 WIB.
Baca juga: Sudah 16 Jam Kebakaran Hutan Gunung Lawu Belum Padam Kini Api Menjalar ke Tahura
"Kondisi petak 39-1 belum padam karena lokasi curam dan sulit sehingga kami sedikit kesusahan memadamkan api," lanjut Sartono.
Ditanya soal kerugian, pihak terkait masih menghitungnya.
"Untuk kerugian atas kebakaran ini masih dalam perhitungan, namun langkah-langkah kami penanggulangan yang di ambil yaitu membuat ilaran agar api tidak merabat lebih jauh," kata Sartono.
Sulitnya Pemadaman
Sartono menambahkan, pihak relawan kesulitan memadamkan api karena lokasi di petak 39-1 yang sulit untuk dijangkau.
"Kami kesulitan memadamkam api di sana karena lokasi curam dan sulit," ungkap Sartono.
Mengutip TribunSolo.com, penyebab kebakaran juga hingga saat ini masih diselidiki.
"Penyebab kebakaran tersebut masih dalam pengumpulan informasi," ujarnya.
Hingga Sabtu (23/9/2023), sekira pukul 08.00 WIB, api masih belum bisa dipadamkan.
Baca juga: Hutan di Gunung Lawu Karanganyar Terbakar, Relawan dan Warga Masih Berusaha Padamkan Api
"Kalau update sekarang posisi masih belum padam," ujar Administratur KKPH Perhutani Surakarta, Herri Merkussiyanyanto Putro.
Diketahui, kawasan hutan Gunung Lawu juga sempat terbakar akhir Agustus lalu, tepatnya Rabu (30/8/2023).
Proses pemadaman api berlangsung 12 jam.
Mengutip TribunSolo.com, saat itu kebakaran terjadi di petak 42-1 dan petak 62A6 di Desa Gondosuli, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar.
Api melahap total 12 hektare lahan.
Beruntung, api tak merembet ke pemukiman warga.
"Kemarin awalnya ada 9 hektar lahan hutan yang terbakar, namun setelah dicek kembali, menjadi 12 hektare," ucap Sartono.
(Tribunnews.com, Renald)(TribunSolo.com, Mardon Widiyanto/Septiana Ayu Lestari)