TRIBUNNEWS.COM, BOGOR- Bayi tertukar di Bogor, Jawa Barat, akan diserahkan ke orangtua kandung masing-masing empat hari lagi atau tanggal 29 September 2023.
Beberapa hari jelang pertukaran tersebut, Siti Mauliah mengaku tak kuasa menahan rindu pada Daanish.
Siti kemudian mendatangi rumah Dian bertemu dengan Daanish.
Baca juga: Dua Ibu Bayi Tertukar di Bogor Dibanding-bandingkan Netizen, Begini Jawaban Bijak Dian
Diakui Siti, ia sangat senang saat anak kandungnya sudah ditemukan.
"Bahagia banget setelah anak saya sekarang bener-bener ada," ungkap Siti di acara Islam Itu Indah, Senin (25/9/2023).
Namun Siti langsung menangis saat disinggung soal Daanish.
"Itu (melepas Daanish) gak bisa, maksudnya gak bisa otomatis lupa ya," kata Siti sambil menangis.
Bahkan Siti mengaku semakin berat hati melepas bayi tertukar setelah bertemu lagi.
"Sampai sekarang juga, apalagi sekarang lihat lagi," ujarya.
Saking tak bisa lepas dari Daanish, Siti pun setiap hari menghubungi Dian lewat WhatsApp.
"Karena saya gak bisa lepas sama anak yang selama satu tahun saya asuh, makanya kalau saya WA, dia (Dian) langsung telepon," ungkap Siti.
Padahal kata Siti, dirinya sengaja sering menemui Daanish agar tidak terlalu berat melepaskannya.
"Gak bisa lupa, sering ketemu sih," katanya.
Namun rupanya prediksi Siti itu justru meleset.
"Tapi gimana ya, kok makin sering ketemu makin sulit untuk melupakan," tandasnya.
Sementara itu menurut Dian, Daanish saat ini sudah jarang mencari Siti.
Baca juga: Kedua Bayi Tertukar di Bogor Pertama Kalinya Menginap di Rumah Orangtua Kandung, Begini Hasilnya
"Pertama kali itu memang rewel pada saat malam, nangis hampir sejam," kata Dian.
Namun rupanya Hartono dengan sabar membujuk sang anak agar berhenti menangis dan tenang.
"Sama papahnya dibujukin, diajak main, Alhamdulillah di situ tidur," pungkas Dian.
Jadi kakak adik
Siti Mauliah dan Dian Prihatini kini semakin dekat akibat kedua bayi mereka tertukar selama setahun.
Siti dan Dian kini bak kakak adik yang saling mendukung satu sama lain.
Hal tersebut bahkan membuat Siti Mauliah berurai air mata.
Ibu empat anak itu baru-baru ini membongkar kebaikan hati Dian yang tak banyak diketahui orang banyak.
Baca juga: Kasus Bayi Tertukar di Bogor, Dian Akan Ganti Nama Anak Kandungnya
Kendati usianya lebih muda dari Siti, Dian ternyata banyak melakukan hal mulia untuk sesama korban bayi tertukar itu.
Apa saja yang dilakukan Dian sehingga Siti menangis?
Menceritakan kisah awalnya, Siti menyebut bahwa yang pertama kali sadar bahwa bayinya tertukar adalah dirinya.
Kala itu Siti lah yang ngotot meminta pihak RS Sentosa menguak fakta kasus bayi tertukar.
Hingga akhirnya Siti dan Dian pun melakukan tes DNA dan membuktikan 99 persen bayi mereka berdua tertukar di RS Sentosa.
"Yang merasa bayi bukan anak saya itu saya. Itu waktu pas pulang, saya merasakan berbeda anak saya dan terus sampai berlarut-larut, itu tetap perasaan muncul. Kita tetap menyayangi anak kita, tapi hati enggak nerima bahwa itu darah daging kita," ungkap Siti Mauliah.
Sementara Siti curiga, Dian justru mengaku di awal dirinya tidak sadar bayinya tertukar.
Sebab setelah dilahirkan, bayi yang diberikan ke Dian adalah anak kandung Siti.
Berbeda dengan Siti yang sempat diberikan anak kandungnya, lalu berikutnya diberikan anak kandung Dian.
Baca juga: Tangis dan Bahagia Tabrani Terkait Bayi Tertukar di Bogor: Susah Melepas Galuh ke Keluarga Kandung
"Dari awal itu yakin bahwa itu anak saya. Jadi dari awal enggak ada kecurigaan, dari awal merasa anak saya," akui Dian.
Dua bulan berlalu, Siti yang ngotot mengungkap kasus bayi tertukar sejak Juli 2023 pun akhirnya kini lega.
Karena sekarang Siti telah membersamai bayi kandungnya yang ia beri nama Muhammad Rangkuti Galuh El Rumi.
"Perasaan saya ya dari pas ketemu bayi, anak saya itu merasa gembira dan senang, bahagia banget. Setelah anak saya sekarang benar-benar ada," kata Siti Mauliah.
Kendati demikian, Siti mengaku tak bisa lupa dengan anak kandung Dian, Daanish.
Sebab Siti telah merawat Daanish selama satu tahun penuh dengan penuh kasih sayang.
"Otomatis enggak bisa lupa, sampai sekarang juga, apalagi sekarang melihat lagi," imbuh Siti.
Meski begitu, Siti bersyukur dapat dukungan penuh dari Dian.
Sambil berurai air mata, Siti pun membongkar kebaikan hati Dian yang tak banyak diketahui banyak orang.
Ternyata selama ini Dian lah yang memberikan dukungan untuk Siti.
Sama-sama jadi korban kasus bayi tertukar, Dian selalu ada untuk bercerita dengan Siti.
"Saya juga terima kasih banget, Dian selalu support saya," kata Siti.
Baca juga: RS Sentosa Tempat Bayi Tertukar Dilaporkan, Kuasa Hukum: Kami Merasakan Hal yang Sama
Kebaikan Dian selanjutnya adalah ia selalu membalas pesan dari Siti.
Bahkan tiap kali Siti mengirimkan pesan rindu dengan Daanish, Dian selalu meresponnya dengan cepat.
Dian langsung menelepon Siti dan menunjukkan Danish ke ibu asuhnya itu.
"Saya selalu enggak bisa lepas dari anak yang saya asuh satu tahun. Makanya kalau saya WA, dia (Dian) langsung telepon," ucap Siti.
Lantaran hal itu, Siti pun telah menganggap Dian seperti adiknya sendiri.
Sembari menangis, Siti pun memeluk Dian.
"Terima kasih banget ya dek, kita sekarang jadi (saudara)," ucap Siti.
4 Hari Jelang Penukaran Bayi Secara Resmi, Siti Ogah Lepas Daanish: Makin Sering Ketemu Makin Berat
dan
Kini Jadi Kakak Adik Karena Kasus Bayi Tertukar, Siti Mauliah Berurai Air Mata Bongkar Kebaikan Dian