TRIBUNNEWS.COM, BALIKPAPAN - Pihak kepolisian masih menyelidiki penemuan kerangka manusia yang ditemukan di rumah kosong di Kelurahan Sepinggan Baru, Balikpapan Selatan, Sabtu (23/9/2023) lalu.
Termasuk terkait identitas korban serta penyebab kematiannya.
"Identitas korban belum diketahui. Kami masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap identitas korban dan penyebab kematiannya," ujar Kapolsek Balikpapan Selatan, AKP Abu Sangit.
Diketahui seorang pekerja bangunan menemukan kerangka manusia di sebuah rumah kosong di Jalan Manuntung RT 14, Kelurahan Sepinggan Baru, Balikpapan Selatan, Balikpapan, Sabtu (23/9/2023) sekitar pukul 11.20 Wita.
Baca juga: Isi Surat Bahasa Inggris Ditemukan di Rumah Ibu dan Anak yang Tinggal Kerangka di Depok
Saat ditemukan, kerangka tersebut berada di atas kasur seukuran 1x2 meter di salah satu ruangan.
Dari foto yang diterima Tribun, di samping kasur terlihat sampah bekas kemasan makanan dan air mineral yang berserakan.
Sementara pada dinding kamar, terlihat kerak berwarna kecokelatan.
Menurut keterangan warga di sekitar TKP, rumah berkelir putih itu kosong sejak sekitar 12 tahun.
Saat dikonfirmasi, Kanit Reskrim Polsek Balikpapan Selatan, AKP Hendri Saragih membenarkan adanya temuan tersebut.
Dia memastikan bahwa tengkorak tersebut merupakan kerangka manusia.
"Tepatnya di dalam kamar di lantai 2. Ditemukan oleh pekerja renovasi rumah tersebut bahwa ada tengkorak atau kerangka manusia," jelas Hendri, Minggu (24/9/2023).
Korban diduga berjenis kelamin laki-laki.
Baca juga: Penemuan Jasad Ibu Anak Tinggal Kerangka di Depok, Berawal Emak-emak Kepo hingga Listrik Padam
Namun identitas korban belum diketahui.
Dia menambahkan, korban dipastikan bukan pemilik rumah bertingkat dua berwarna putih tersebut.
Setelah diselidiki, kata Hendri, pemilik bangunan itu saat ini tengah bermukim di Surabaya, Jawa Timur.
"Kalau (keterangan) dari pemilik rumah, tidak kenal korban dan bahkan tidak pernah tahu ada orang tinggal di rumah itu," sambung Hendri.
Kerangka manusia itu kemudian dievakuasi ke RS Bhayangkara Balikpapan.
Kronologis Penemuan Kerangka Manusia
Kapolsek Balikpapan Selatan, AKP Abu Sangit mengatakan bangunan lokasi ditemukannya kerangka manusia tersebut merupakan rumah dua lantai yang sudah lama kosong.
Di lantai dua, terdapat sebuah kamar yang terkunci.
Penemuan tulang belulang tersebut berawal dari pekerjaan renovasi rumah yang dilakukan oleh tiga orang pekerja.
"Pada tanggal 24 Agustus 2023, pemilik rumah yang saat ini tinggal di Perumahan Balikpapan Baru memberi pekerjaan kepada tiga orang pekerja untuk membersihkan bangunan rumah dari semak belukar dan merenovasi rumah tersebut," kata AKP Abu Sangit.
Para pekerja tersebut mulai mengerjakan pekerjaannya pada tanggal 24 Agustus 2023.
Selama sebulan, mereka tidak mencium aroma busuk atau mencurigai kamar yang terkunci di bangunan lantai dua tersebut.
Namun, pada tanggal 23 September 2023 pukul 10.11 Wita, salah seorang pekerja, Wawan (38), ingin membersihkan kamar yang terkunci tersebut.
"Wawan mengambil tangga untuk melihat dari jendela kamar tersebut. Dari jendela, terlihat tulang belulang manusia di atas kasur," kata AKP Abu Sangit.
Wawan kemudian memanggil pekerja lain, Marwoto (58), untuk memastikan apa yang dilihatnya.
Marwoto melihat dan mengatakan bahwa itu adalah tulang manusia.
Marwoto kemudian memanggil pekerja lain lagi, Jamaidi (30), untuk memastikan dengan mendobrak pintu kamar yang terkunci dari dalam.
Setelah pintu didobrak, ditemukan tulang belulang manusia di atas kasur di lantai kamar.
Jamaidi kemudian memanggil ketua RT setempat, Agus Rahmadi, untuk menghubungi pihak kepolisian dan pihak terkait.
Pada pukul 10.30 Wita, Bhabinkamtibmas, Piket fungsi Polsek Balikpapan Selatan, Piket Inafis Polresta Balikpapan dan BPBD Balikpapan tiba di TKP untuk melakukan olah TKP dan evakuasi.
Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Kronologi Temuan Tulang Belulang Manusia di Bangunan Kosong di Balikpapan, Tidak Ada Aroma Busuk