Kejadian berlangsung cepat.
Truk tersebut kemudian menabrak mobil dan motor.
Kendaraan yang dihantam truk itu menyenggol motor Danasari.
"Karena posisi saya di sebelah kiri dekat marka, saya kena senggol dari kendaraannya," tuturnya, Sabtu, dikutip dari Kompas TV.
Perempuan asal Semarang ini mengaku tak mengalami luka serius.
Akan tetapi, pemboncengnya mengalami patah tulang.
Salah satu saksi mata, Nardi, menyebutkan, truk tersebut mulanya melaju dari arah Semarang menuju arah Solo.
"Dari atas itu, sekira di depan Dusun Semilir sudah menyalakan klakson dengan keras," jelasnya, Sabtu.
Ketika truk tersebut melaju, di depannya terdapat sejumlah pengendara mobil dan motor yang berhenti menunggu lampu merah.
"Kemudian terjadi kecelakaan, suaranya sangat keras," terangnya.
Kronologi kecelakaan Bawen
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Semarang AKBP Achmad Oka Mahendra menuturkan, berdasarkan keterangan sopir truk, pengemudi berinisial AR itu tengah dalam perjalanan menuju Solo dari Kota Semarang.
"Saat itu tidak ada masalah, semua fungsi berjalan baik," terangnya, Minggu.
Sebelum sampai lokasi kecelakaan, truk bernomor polisi AD 8911 IA tersebut berniat mendahului bus.
"Saat itu, truk mulai megalami rem blong hingga mengalami kecelakaan di simpang exit Tol Bawen," bebernya.