"Dikahawatirkan kalau sering ketemu psikologis anak ini terganggu," kata Dian di hadapan para wartawan.
Sehingga Dian pun berpandangan, akan lebih baik jika bayi tertukar tidak bertemu dulu dengan ibu asuhnya.
Untuk mengobati rasa kangen, kata Dian, mereka bisa saling video call.
"Jadi alangkah baiknya kalau kita kangen, kita ya mungkin bisa video call, tapi jangan diperlihatkan mukanya," jelas Dian lagi.
Bahkan Dian pun menyarankan agar dirinya dan Siti lebih baik berkirim video saja.
"Atau mungkin kita bisa kirim-kirim gambar, atau semacamnya," tandasnya.
Mendengar hal itu, Siti pun tampak sedih dengan keinginan yang disampaikan Dian tersebut.
Diberitakan sebelumnya, bayi tertukar antara bayi Ibu Siti dan Ibu Dian resmi diserahkan ke orang tua kandung masing-masing di Mako Polres Bogor, Jumat (29/9/2023).
Pantauan TribunnewsBogor.com, dalam jumpa pers yang digelar, Ibu Dian dan Ibu Siti tampak dihadirkan tanpa membawa bayi mereka di hadapan awak media.
Baca juga: Barang-barang Bayi Tertukar di Bogor Tidak Akan Dibawa Saat Pertukaran Resmi, Ini Alasannya
"Alhamdulillah hari ini kita telah selesai melaksanakan penyerahan bayi tertukar yang selama ini menjadi berita yang sangat viral," kata Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro kepada wartawan.
Terpantau suasana bahagia terpancar dalam jumpa pers ini.
Khususnya ketika Ibu Dian dan Ibu Siti salaman, berpelukan hingga disambut tepuk tangan mengakhiri penyerahan bayi ini.
Penulis: Naufal Fauzy
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Bu Dian Gak Mau Sering Bertemu, Ini Respon Bu Siti Pasca Bayi Tertukar Resmi Diserahkan
dan
Siti Kekeuh Ingin Sering Temui Bayi Tertukar, Ajukan Permintaan ke Dian: Bisa Kunjungi Setiap Waktu