TRIBUNNEWS.COM – Sebuah video yang memperlihatkan aksi para wanita mencuri pakaian di sebuah toko viral di media sosial.
Dalam video yang diunggah di akun Instagram @aboutsragen, Kamis (12/10/2023) lalu memperlihatkan sebuah kamera CCTV di sebuah toko pakaian yang juga menjual berbagai aksesoris.
Dalam tayangan tersebut terpantau ada dua orang wanita yang mulanya memilih-milih pakaian.
Dalam keterangan video tersebut diketahui mulanya wanita A tengah memilih tas, sedangkan wanita B masuk ke ruang ganti dengan membawa dua pakaian.
Kemudian, wanita A ikut masuk ke ruang ganti yang sebelumnya sudah diisi A dengan membawa satu tas dan dua baju.
Satu dari dua wanita itu lantas keluar dan gerak-geriknya terlihat memantau keadaan sekitar.
Baca juga: Viral Oknum TNI Marah Usai Ditegur Tak Pakai Helm saat Berkendara, Disebut Nyaris Pukul Polisi
Rupanya, wanita tersebut kembali masuk ke ruang ganti dengan membawa satu baju.
Wanita B kemudian keluar membawa satu tas.
Sedangkan, wanita A mengembalikan satu baju dan hangernya.
Lalu, salah satu wanita tersebut berpura-pura menerima telepon dan langsung keluar dari toko tanpa ada transaksi.
Rupanya, peristiwa tersebut terjadi di Toko baju Queen Nhoe Fashion, Sragen, Jawa Tengah, Senin (2/10/2023).
Yannas, selaku pemilik toko mengatakan telah mengantongi identitas dari kedua wanita yang kini viral di media sosial itu.
Dikatakan Yannas, satu pelaku lainnya diduga masih di bawah umur.
"Pelaku ada 2 orang, masih remaja, ada yang dibawah umur," ujar Yannas, Jumat (13/10/2023), dikutip dari TribunSolo.com.
"Saat ini saya sudah tahu nama dan alamat pelaku," sambungnya.
Dikatakan Yannas, ia kehilangan tiga buah baju dan satu tas dengan total kerugian lebih dari Rp 100 ribu.
Hingga kini, ia belum berniat melaporkan kedua wanita tersebut ke kepolisian lantaran nominal kerugiannya tidak begitu besar.
Ia juga mengaku kasihan dengan terduga pelaku yang diduga masih di bawah umur itu.
"Belum ada niatan lapor ke polisi, nominal juga tidak terlalu besar," kata dia, Jumat (13/10/2023), dikutip dari TribunSolo.com.
"Kasihan juga satunya masih di bawah umur," sambungnya.
Meski begitu, video yang yang kini viral di media sosial itu bertujuan untuk memberikan efek jera bagi dua terduga pelaku.
"Sanksi sosial saja kepada pelaku, saat ini hanya upload konten saja," ucap dia.
"Agar dia sanksi sosial, biar tidak dilakukan di tempat lain," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Linda) (TribunSolo.com/septiana Ayu Lestari)