MF melanjutkan akan mengambil langkah tegas terkait masalah ini.
Ia siap menempuh jalur hukum kepada pihak penyebar informasi yang menyebut dirinya telah melecehkan mahasiswi baru.
"Pada orang yang melakukan tuduhan tersebut saya minta untuk itikad baiknya," tambah MF.
Baca juga: Dua Siswi SD di Pangandaran Jadi Korban Pelecehan, Pelakunya Pria Lansia Umur 65 Tahun
MF dalam juga siap membuktikan ia tidak pernah melakukan pelecehan.
HP miliknya dipersilahkan untuk dicek oleh pihak-pihak yang berkepentingan.
"Silakan, cek HP saya maupun apa silakan ini dicek tidak ada chat apapun yang saya hapus silakan diperiksa," tegasnya.
MF mengakui, dugaan kasus pelecehan seksual ini berdampak langsung kepadanya.
Ia mendapatkan berbagai kejadian tidak menyenangkan, terlebih setelah fotonya ikut disebar.
MF menyebut ada sejumlah orang yang berusaha mencari keberadaannya.
Ada juga upaya orang tak bertanggungjawab meretas akun media sosialnya.
"Beberapa itu mengancam melakukan tindakan kekerasan fisik dan bahkan ada yang mendatangi tempat tinggal saya di kosan. Karena itu (identitas tersebar) saya ingin menindaklanjuti," tegas MF.
Informasi terbaru, terkait tuduhan yang dialamatkan kepadanya, MF didampingi kuasa hukum sudah melapor ke Polda DIY.
Ditemukan kejanggalan?
Dekan FMIPA UNY, Dadan Rosana mengatakan, pihaknya masih mendalami kasus dugaan pelecehan seksual yang melibatkan mahasiswanya.
Pihak kampus sudah meminta keterangan kepada MF dan dia memberikan bantahan.