- Liarni
Baca juga: Semua Korban Erupsi Gunung Marapi Ditemukan, Hari Ini Tim Gabungan Targetkan Evakuasi 8 Pendaki
Erupsi Susulan Hambat Evakuasi
Abdul Malik menambahkan, evakuasi belasan korban lainnya terkendala oleh erupsi yang kembali berlangsung.
Tercatat, hingga pukul 12.00 WIB, sudah ada lima kali erupsi yang terjadi.
"Jadi kondisi erupsi ini membuat tim harus waspada juga, meski lokasi korban sudah dipastikan," ujarnya seperti yang diwartakan TribunPadang.com.
Selain itu, pihaknya juga mengonfirmasi sudah ada delapan korban meninggal yang sudah dibungkus kantong jenazah.
Namun, delapan korban tersebut belum berhasil dievakuasi ke bawah karena terkendala kondisi cuaca dan erupsi.
Selain itu, ada 10 korban yang akan dievakuasi dari tempat mereka ditemukan.
Sejumlah mobil ambulans juga sudah bersiaga untuk membawa para korban.
Korban meninggal nantinya akan dibawa ke RSAM Bukittingi untuk diidentifikasi.
Baca juga: RS Achmad Mochtar Bukittinggi Jadi Posko Evakuasi dan Identifikasi Jenazah Pendaki oleh Tim DVI
2 Korban Berhasil Diidentifikasi
Sebelumnya, Abdul Malik mengatakan, hingga Senin (4/11/2023) pukul 18.00 WIB, sudah ada tiga korban meninggal yang berhasil dievakuasi.
TribunPadang.com mewartakan, dua dari tiga jenazah tersebut sudah berhasil diidentifikasi oleh tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Sumbar.
Dari hasil identifikasi, ketiganya merupakan laki-laki.
Berikut daftar nama korban yang sudah teridentifikasi:
- Muhammad Adan (21) asal Pekanbaru, mahasiswa UIR