Belum ada keterangan resmi maupun kronologi dari Polda Lampung terkait kaburnya empat tahanan tersebut.
Namun dari informasi yang diperoleh, kronologi berawal pada pukul 01.30 WIB, saat komandan regu jaga Aipda Surdiyansyah berjaga bersama Briptu Rizki.
Saat itu petugas melakukan pengecekan tahanan dan jumlahnya lengkap.
Kemudian sekira pukul 03.00 WIB tahanan kamar sel 7 memanggil petugas.
Ia memberitahukan bahwa ada empat tahanan yang tidak ada di kamar sel.
Setelah itu Surdiyansyah dan petugas lain melakukan pengecekan.
Ternyata didapati jeruji besi ventilasi kamar mandi di sel kamar 7 sudah dalam keadaan patah akibat digergaji.
Ia memberitahukan bahwa ada empat tahanan yang tidak ada di kamar sel.
Setelah itu Surdiyansyah dan petugas lain melakukan pengecekan.
Ternyata didapati jeruji besi ventilasi kamar mandi di sel kamar 7 sudah dalam keadaan patah akibat digergaji.
Polda Lampung meminta bantuan razia bus dan mobil penumpang yang dicurigai arah jalur Lampung ke Palembang sampai Aceh.
Dari informasi yang dihimpun Tribun Lampung, keempat tahanan yang kabur terlibat dalam kasus narkoba dengan barang bukti puluhan kg sabu.
Mereka adalah Muslim, tahanan narkoba dengan barang bukti 30 kg.
Lalu Maulana (58 kg), M Nasir (30 kg), dan Asnawi (58 kg).
Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul 4 Tahanan Polda Lampung Kabur Dijemput Pakai Sepeda Motor