Laporan Wartawan Tribun Jabar Kiki Andriana
TRIBUNNEWS.COM, SUMEDANG - Kucing liar yang melukai empat orang dengan cakarnya dievakuasi petugas UPT Damkar Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Cakaran itu membuat satu korban di antaranya terluka parah dan mendapatkan 17 jahitan di bekas luka-lukanya.
Sebanyak 9 jahitan di jari tangan dan 8 jahitan di betis.
Bukan hanya itu, pertolongan medis juga menyuntikkan 3 kali suntikan rabies kepada korban terluka parah itu.
Baca juga: Suami di Sumedang Bacok Istri, Pelaku Ingin Akhiri Hidup seusai Lakukan KDRT, Ajakan Rujuk Ditolak
Korban terluka parah bernama Sani Andayani (56), warga Perumahan GP AA Blok G nomor 15, RT05/RW12 Desa Sindang Pakuon, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang. Sani adalah pemilik rumah yang dimasuki kucing liar itu.
"Kejadiannya pada Kamis (18/1/2024) pukul 15.30," kata Danton UPT Damkar Tanjungsari, Abdurrahim kepada TribunJabar.id, Jumat.
Dia belum bisa memastikan dari mana asal kucing liar yang menyerang warga itu. Kucing itu kini telah dievakuasi ke Kantor UPT Damkar Tanjungsari.
Abdurrahim mengatakan, selain Sani, ada tiga warga lainnya yang terkena cakaran, namun lukanya tidak separah Sani.
"Proses evakuasi dimulai pukul 18.00, selesai pukul 19.30," katanya.
Menurutnya, saat dievakuasi, kucing tersebut tengah berada di sekitar Mes SPBU di Ciburaleng.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Teror Kucing Liar di Cimanggung, Sumedang, 4 Orang Terluka, Seorang Terluka Parah hingga 17 Jahitan