"Petir sekali menyambar ke penangkal, kedua kena kaki korban. Dari sana mulai banyak petir-petir. Korban langsung tumbang," ucapnya.
Mulanya, para pemain mengira jika korban tiarap menghindari petir.
Setelah dicek, korban ternyata sudah tidak sadarkan diri.
"Kirain anak-anak itu tiarap, terus enggak bangun-bangun, langsung dikasih pertolongan dulu dan telepon ambulance," katanya.
Akibat sambaran petir itu, kata dia, sepatu ber pull besi yang dipakai korban terbakar dan warna kulitnya menjadi merah.
"Sepatunya kebakar, ngegaris sampe ke baju, bajunya robek. Luka di dada, kena petir, kulit meleleh, hitam kemerahan," katanya.
Korban sempat dibawa ke Rumah Sakit (RS) Sariningsih dan dikabarkan meninggal dunia.
"Saya dari situ tidak ikut ke RS, tapi dapat kabar korban meninggal, pertandingan juga tidak dilanjutkan lagi karena semua panik," ucapnya.
Sementara itu, Kapolsek Sumur Bandung Kompol S. Tarigan belum memberikan informasi terkait peristiwa itu.
Tribun mencoba menghubungi melalui sambungan telepon dan aplikasi percakapan WhatsApp, namun tidak dijawab.
Penulis: Nazmi Abdurrahman
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Viral Seorang Pria Asal Subang Meninggal Dunia Tersambar Petir Saat Bermain Sepakbola di Bandung