"Awalnya ada kelompok korban sekitar 5 sampai dengan 6 orang, sementara diduga kelompok lain ada sekitar 20 kendaraan motor kurang lebih itu yang tawuran," terangnya.
"Waktu tawuran, korban ini ditinggalkan oleh teman-temannya terus dibacok lah sama rombongan lainnya sampai mengalami luka bacok di bagian kepala," tambahnya.
Selanjutnya setelah korban terkapar, teman korban kembali datang membawa korban ke rumah sakit.
"Korban dibawa oleh temannya mencari rumah sakit, namun tak ketemu, saat itu hanya nemu bidan di Sukasari, Korban pun dibawa ke bidan."
"Namun sayang korban hanya disimpan di depan gerbang Bidan Titin Sukasari, selanjutnya teman korban pergi meninggalkan korban begitu saja. Kondisi korban saat sampai ke bidan Titin sudah meninggal dunia," pungkasnya.
Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Subang, Ahya Nurdin
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Tawuran Pelajar di Ciasem Subang yang Tewaskan Indra Kumala, Polisi Tangkap 22 Remaja