TRIBUNNEWS.COM - Polres Indramayu berhasil menangkap tersangka pembunuhan wanita agen perbankan di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Sabtu (9/3/2024).
Pelaku AS (53) warga Kecamatan Kertasemaya telah menghilangkan nyawa korban Maesaroh (50) pada Senin, (4/3/2024), seperti dikutip dari Tribun Jabar.
Kepada polisi, pelaku telah mengakui semua perbuatannya saat menjalani interogasi oleh petugas.
Cerita bermula saat korban tengah menjemur pakainnya di dekat warung depan rumahnya, pada Senin (4/3/2024) sekira pukul 08.00 WIB.
Pelaku yang merupakan tetangga korban kala itu hendak membeli rokok.
Sekitar pukul 08.35 WIB, pelaku datang ke warung korban kemudian berniat untuk meminjam uang.
Lantas permintaan pelaku tak dituruti korban. Justru korban menyarankannya untuk meminjam uang ke bank.
Kapolres Indramayu AKBP M Fahri Siregar pun menguraikan kronologi kejadian setelahnya.
"'Pinjam uang di mana, Ron?' terus korban menjawab 'Ngutang ning BRI bae (sana hutang di bank BRI saja). Terus pelaku menjawab 'Kita wis due utang ning BRI (saya sudah punya hutang di Bank BRI)," ujar Fahri menirukan percakapan pelaku dan korban, saat konferensi pers di Mapolres Indramayu, Senin (11/3/2024).
Pelaku berinisial AS lalu kalap dan tersinggung.
Ia mengambil sehelai kain yang ada di warung lalu menjerat leher korban.
Baca juga: Kronologi Pembunuhan Wanita Agen Perbankan di Indramayu, Pelaku Buang Barang Bukti
Korban saat itu sempat melakukan perlawanan.
Pelaku pun kemudian menyeret korban masuk ke dalam rumah dan dijatuhkan di ruang tengah.
Di situlah, AS membenturkan kepala korban ke lantai lima kali hingga meninggal dunia.