Namun, kapal Mugi Jaya yang sebelumnya mereka tumpangi sudah mendarat di sisi barat pemecah ombak Pantai Glagah.
"Saat ini upaya pencarian 2 ABK yang hilang tengah dilakukan oleh Tim SAR Gabungan dan nelayan," kata Aris.
Adapun K dan R beserta 2 rekannya yang hilang diketahui berasal dari Banten.
Berdasarkan laporan yang diterima, mereka awalnya berangkat dari Pantai Binuangeun, Banten pada 8 Februari lalu.
Menurut Aris, 4 ABK ini bermaksud melakukan perjalanan selama 2 hari dengan kapal Mugi Jaya.
Namun petugas Pantai Binuangeun mengalami hilang kontak dengan para ABK tersebut.
"Kapal seharusnya sudah kembali ke asalnya pada Minggu (10/3/2024), namun petugas setempat belum menerima informasi tersebut hingga kini," ujarnya mengacu pada informasi yang diterima. (alx)
Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Operasi Pencarian ABK Hilang di Glagah Kulon Progo Terkendala Tingginya Gelombang Laut