Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat
TRIBUNNEWS.COM - Seorang wanita di Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Jawa Barat bernama Nurul Azmi (36) ditemukan tewas di rumahnya.
Korban dibunuh suaminya sendiri yang bernama Reza Mulyana (38).
Jasad korban ditemukan dalam kondisi mengalami luka bekas tusukan di kepala.
Jenazah kemudian diautopsi di RS Polri Kramat Jati.
Reza diketahui menewaskan istrinya dengan menusuk kepalanya menggunakan obeng.
Ia langsung ditangkap usai tak melarikan diri sama sekali.
Bahkan, usut punya usut, bapaknya sendiri yakni Ahmadi yang juga Ketua RW ini melaporkan anaknya ke pihak polisi.
“Iya saya sendiri (melaporkan). Istilahnya dibantu lah sama Bhabinkamtibmas juga,” kata Ahmadi kepada TribunnewsBogor.com di lokasi.
Ahmadi beralasan, ia sengaja melaporkan anaknya terlebih dahulu sebab tak ingin melihat anaknya diamuk oleh orang lain.
“Dia ke kamar mandi sebentar. Dia duduk. Kata saya jangan kemana-mana kmu akan dijemput polisi. Lebih baik saya yang melaporkan anak saya dibandingkan orang lain yang melaporkan,” jelasnya.
Sementara itu, pantauan TribunnewsBogor.com, Reza pasca kejadian diamankan di kediaman kakak dari Ahmadi yang berada di samping rumahnya.
Baca juga: Penjual Madu di Serang Tewas Dibacok, Mantan Bos jadi Otak Pembunuhan, Satu Pelaku Masih Buron
Rumah Ahmadi ini diisi oleh dia beserta istrinya, Reza dan Nurul serta satu orang anaknya yang berusia 9 tahun.
Tatapan Reza saat hendak digiring ke Mako Polresta Bogor Kota sangat kosong.
Ia terlihat bengong ketika dijaga oleh Tim Satreskrim Polresta.
Ia pun langsung digiring ke Mako Polresta dengan wajah ditutupi oleh jaket abu-abu.
Untuk menghindari amukan massa, Reza digiring dengan cara berlari.
Baca juga: Sosok Pria yang Ditemukan Tewas di Ladang Gresik, Berstatus Saksi Kasus Pembunuhan Agen Bank BRI
Massa yang sedianya berkumpul di TKP dibubarkan oleh polisi dan diminta untuk tenang.
“Memang tinggalnya bareng sama saya. Di depan kamar saya sama istri. Di belakang itu anak saya (Reza) sama istrinya (Nurul),” ungkapnya.
Sementara itu, empat orang saksi pun ikut dibawa ke Mako Polresta untuk dimintai keterangan oleh polisi.
“Untuk saksi sebanyak empat orang untuk kami lakukan pemeriksaan awal di Polresta Bogor Kota,” kata Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota, Kompol Luthfi Olot Gigantara.
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Dilaporkan Oleh Ayahnya Sendiri, Pembunuh di Cimanggu Bogor Tak Melawan Saat Diamankan Polisi