TRIBUNNEWS.COM - Anggota polisi bernama Brigadir Ridhal Ali T ditemukan tewas di dalam mobil Toyota Alphard di Jalan Mampang Prapatan IB, RT 01, Kelurahan Tegal Parang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Kamis (25/4/2024) lalu.
Brigadir Ali yang merupakan anggota Satlantas Polres Manado ini ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di mobil yang terparkir.
Diduga, korban tewas karena bunuh diri.
Namun, kejanggalan dalam kasus ini mencuat.
Yang pertama yakni beda keterangan antara istri Brigadir Ali, Novita Husain atau Osin dan polisi.
Osin menturkankan, korban bereda di Jakarta karena menjadi ajudan.
"Ke Jakarta katanya menjadi Ajudan," ujar Novita saat ditemui Tribumanado.co.id, Jumat (26/4/2024).
Ia menyebut bahwa suaminya menjadi ajudan dari seorang Polisi Wanita atau Polwan.
Namun, ia tak menyebut nama siapa Polwan tersebut.
"Saya tau bosnya itu Polwan, yang bawah dia ke Jakarta, cuma saya tidak mau menyebutkan namanya mohon maaf," tuturnya.
Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Ade Rahmat Idnal mengatakan bahwa korban mengakhiri hidupnya saat sedang cuti.
Baca juga: Istri Sebut Brigadir Ridhal Pamit ke Jakarta Jadi Ajudan Polwan, Polisi Bilang Cuti Kunjungi Kerabat
Meski begitu, Ade tak mengungkapkan secara detai alasan cuti dari anggota Satlantas Polres Manado Itu.
"Dia sedang cuti. Kalau itu (alasan cuti) konfirmasi kepada kasatkernya, Kapolresta Manado soal dia ada di Jakarta," ucap Ade saat dikonfirmasi Kompas.com, Sabtu (28/4/2024).
Ia pun mempertegas bahwa Brigadir Ali sedang cuti atau izin.