News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Seorang Pria Ditemukan Tewas di Kebun Tebu di Sragen, Diperkirakan Sudah 3 Hari Meninggal

Editor: Muhammad Renald Shiftanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi jenazah

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria ditemukan tewas di kebun tebu di Desa Ngrombo, Kecamatan Plupuh, Sragen, Jawa Tengah.

Korban yang bernama Paiman (57) ditemukan tewas di kebun tebu yang jaraknya cuma 200 meter dari rumahnya.

Saat pertama kali ditemukan, kondisi jenazah korban sudah dipenuhi belatung karena diperkirakan korban meninggal dunia lebih dari 3 hari.

Kapolres Sragen, AKBP Jamal Alam melalui Kapolsek Plupuh, AKP Suparno mengatakan jenazah korban pertama kali ditemukan seorang warga yang sedang mencari rumput pada Kamis (30/5/2024) pukul 14.00 WIB.

Dimana sebelumnya, pada 23 Mei 2024 korban diketahui meninggalkan rumah dan pamit hendak pergi ke sawah.

Ada dua tetangga korban yang mengetahui korban memang pergi ke sawah, dan terakhir kali terlihat, korban sedang duduk di sawahnya.

Namun, hingga keesokan hari, korban diketahui tidak pulang ke rumah.

Sampai pada akhirnya, anak korban membuat laporan bahwa ayahnya hilang karena pada 27 Mei 2024,korban juga belum pulang ke rumah.

"Setelah menerima laporan tersebut, kami bersama-sama mencari keberadaa korban di tempat terakhir kali terlihat, yakni di sawahnya, namun tidak ditemukan," ungkapnya kepada TribunSolo.com, Kamis (30/5/2024).

"Kemudian pada hari ini, ada warga kami yang menemukan korban saat mencari rumput, dari lokasi penemuan dengan rumah sejauh 200 meter, tepatnya di perkebunan tebu masih satu desa," sambungnya.

Dari warga yang menemukan jenazah korban pertama kali langsung melapor ke Polsek Plupuh.

Dan setelah dipastikan oleh anak dan saudara korban, benar jenazah yang ditemukan di perkebunan tebu adalah Paiman.

Jenazah lalu dibawa ke RSUD Soehadi Prijonegoro Sragen untuk dilakukan visum luar.

"Dari pihak keluarga menghendaki pemeriksaan luar, karena diyakini bahwa itu adalah orang tua mereka, kemudian dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan," jelas dia.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini