TRIBUNNEWS.COM - Inilah kabar terbaru soal tewasnya Afif Maulana alias AM (13), siswa SMP di Kota Padang yang diduga tewas setelah dikeroyok anggota kepolisian.
Namun, pihak kepolisian menyebut bahwa korban tewas setelah melompat dari atas jembatan.
Saat kejadian, diketahui terjadi tawuran dan anggota kepolisian melakukan pengamanan.
Korban diduga meloncat ke bawah Jembatan Kuranji dan ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia.
Namun, pihak keluarga menduga bahwa korban tewas akibat disiksa anggota kepolisian.
Mengutip TribunPadang.com, pihak Polda Sumbar saat ini telah memeriksa 39 anggota polisi terkait kasus ini.
Hal itu disampaikan oleh Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Dwi Sulistyuawan.
Kata dia, pada saat pengamanan, sebanyak 18 orang dan barang bukti berupa senjata tajam dibawa ke Polsek Kuranji.
Di antara 18 orang yang diamankan saat tawuran tersebut, tak ada nama AM.
Diduga, AM terjun dari atas jembatan saat pengamanan terjadi.
Namun, hingga saat ini masih belum ada saksi yang melihat AM terjun dari atas jembatan.
Baca juga: LBH Padang: Keluarga Cuma Boleh Lihat Wajah Afif Maulana, Jenazah Dilarang Dimandikan di Rumah Duka
"Untuk saksi mata sampai saat ini masih dicari, silahkan masyarakat yang melihat dan siap untuk menjadi saksi mata kalau Afif Maulana meloncat silahkan datang ke Polda Sumbar," kata Kombes Pol Dwi Sulistyawan.
Pihaknya pun saat ini tengah melakukan pengungkapan kasus penyebab kematian AM.
Hingga saat ini, polisi baru menemukan saksi kunci bernama Adit.