TRIBUNNEWS.COM - Inilah kabar terbaru soal proses evakuasi dan pencarian korban tambang emas longsor di Kecamatan Suwawa Timur, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo.
Terbaru ini, warga Desa Talabolo Timur, Kecamatan Suwawa Timur menemukan jasad mengapung di sungai.
Jasad tersebut ditemukan tak jauh dari Jembatan Monu, Desa Tulabolo Timur, Selasa (9/7/2024), atau hari ketiga pencarian korban tambang longsor.
Angki, salah satu warga mengatakan, korban ditemukan tanpa pakaian.
"Dia dapat di dusun dua Desa Tulabolo Timur, tidak jauh dari sini (Jembatan Monu),"
"Kemungkinan dia terkena batu, tersangkut di kayu baru sampai bajunya keluar sendiri," ungkapnya kepada TribunGorontalo.com, Selasa (9/7/2024) sore.
Jasad tersebut, ditemukan dalam kondisi sudah tak bisa dikenali.
"Sudah busuk, kulitnya sudah terkupas, ketika coba diangkat kulitnya ikut di tangan kami," jelasnya.
Ia menuturkan, jasad tersebut diduga merupakan korban tambang longsor.
"Itu korban tambang longsor, kemungkinan dibawa oleh arus sungai sampai ke dusun dua sini," tuturnya.
Jasad korban sudah dievakuasi oleh Tim Gabungan dari Basarnas Gorontalo dan TNI/Polri.
Baca juga: 33 Korban Longsor Tambang Gorontalo Masih Dalam Pencarian, 81 Orang Sudah Dievakuasi, 23 Meninggal
Saat dikonfirmasi, Komandan Regu Tim Alpha Basarnas Gorontalo, Salama, membenarkan kejadian tersebut.
"Benar ada korban tambang yang ditemukan di sungai," ujarnya.
Alat Berat Dikerahkan
Tim SAR juga mengerahkan ekskavator ke lokasi tambang yang dilanda longsor.