Bahkan ada telur lalat disejumlah bagian tubuhnya. Diperkirakan korban ini telah lama tewas dengan perkiraan lebih dari empat jam sebelum ditemukan.
Sedangkan untuk anaknya Jibril (5 bulan), meninggal dunia akibat terbelah menjadi dua bagian.
Baca juga: Remaja di Malang Tewas di Rumah, Adik Sempat Selimuti Kakak yang Sudah Dingin, Ibu Tersandung Jasad
Dari tubuh bayi itu terdapat bekas bacokan sajam jenis parang yang berulang kali hingga akhirnya terputus.
Hal ini terlihat dari adanya lebam yang ada ditubuh bayi malang itu sehingga dapat disimpulkan bayi itu berulang kali dibacok hingga tewas dengan kondisi mengenaskan.
Adapun kejanggalan lainnya adalah, darah milik korban Lia yang berceceran.
Bahkan dilihat dari jejak darah, kemungkinan korban Lia ini sempat berupaya menaiki pohon setinggi 4 meter lebih di belakang rumahnya sebelum akhirnya kembali turun.
Belum diketahui tujuannya memanjat pohon tersebut. Dari pohon tersebut banyak ceceran darah korban yang ditemukan.
Untuk barang bukti yang didapat di lokasi kejadian hanya sajam jenis parang. Sedangkan untuk pisau masih akan dipastikan terlebih dahulu.
Tentu saja peristiwa ini masih menjadi misteri dan berbagai opini liar bermunculan.
Ditambah berdasarkan informasi adanya barang yang hilang dari rumah korban yakni uang tunai sebesar Rp 13 juta lebih.
Artikel ini telah tayang di TribunBengkulu.com dengan judul Misteri Tewasnya Ibu dan Anak di Kepahiang Bengkulu, Muncul Dugaan Hingga Penyebab Kematian Keduanya