News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Satgas Pangan Polri Sidak Gudang Jagung di Grobogan, Ini yang Ditemukan 

Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tim Satgas Pangan Polri melakukan inspeksi mendadak (sidak) untuk mengawasi dan memonitoring penyerapan dan harga jagung bersama Direktorat Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Tanaman Pangan (PPHTP) Kementerian Pertanian di PT. Malindo Feedmill, Tbk di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah pada Rabu, (24/7/2024)

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti 

TRIBUNNEWS.COM, GROBOGAN - Tim Satgas Pangan Polri melakukan inspeksi mendadak (sidak) untuk mengawasi dan memonitoring stabilitas harga bahan pangan atau kebutuhan pokok di seluruh Indonesia.

Tim Satgas Pangan memonitoring penyerapan dan harga jagung bersama Direktorat Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Tanaman Pangan (PPHTP) Kementerian Pertanian di PT Malindo Feedmill Tbk di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah pada Rabu, (24/7/2024).

“Kami melakukan monitoring penyerapan jagung di PT. Malindo Feedmill, Tbk dari para pengepul jagung yang sudah memiliki PO (maksudnya?) kurang lebih 12.000 ton per bulan, serta kebutuhan per tahun kurang lebih 150 ribu ton.

Sedangkan, produksi per hari jagung untuk pakan ternak 350 ton,” kata Anggota Satgas Pangan Bareskrim Polri, Kombes Irfan Rifain dalam keterangannya, Kamis (25/7/2024).

Irfan menyebut pabrik tersebut memiliki sarana dan prasarana di antaranya dryer kapasitas 500 ton, silo kapasitas 25.000 ton, dan gudang kapasitas 14.000 ton.

Baca juga: Optimalisasi Lahan Kostrad Berhasil, Panen Raya Jagung dan Singkong di Lahan Ratusan Hektare

Atas monitoring itu, Irfan mengatakan jumlah produksi dari pabrik tersebut sudah dianggap cukup untuk beberapa bulan ke depan.

“Sehingga, kami melakukan pengecekan di gudang produksi ini terdapat 21.500 ton per hari dan diperkirakan cukup untuk produksi pakan 2 bulan ke depan,” ujarnya.

Irfan menambahkan bahwa harga jagung yang diserap dari pengepul per kilogramnya yaitu Rp4.500 hingga Rp4.600 dengan kadar air 15 persen. 

“Kapasitas produksi 350 ton untuk meng-cover wilayah Jawa Tengah dan DIY,” jelasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini