TRIBUNNEWS.COM - Insiden seorang mahasiswi bernama Marisa Putri yang tabrak ibu rumah tangga hingga tewas di Pekanbaru, Riau, masing hangat diperbincangkan.
Termasuk publik menyoroti kehidupan pribadi dari Marisa Putri.
Belakangan terungkap, Marisa Putri merupakan pendatang di Pekanbaru.
Ia sendiri berasal dari Desa Kebun Durian, Kecamatan Gunung Sahilan, Kabupaten Kampar.
Seorang tetangga yang enggan disebutkan namanya mengungkap kehidupan keluarga Marisa Putri.
Ia mengaku terkejut dengan insiden yang menimpa perempuan berusia 21 tahun itu.
Sebagai tetangga, dirinya tidak mengetahui Marisa Putri memiliki mobil.
"Soalnya kalau dilihat, tapi maaf, maaf ya, dia dari keluarga biasa-biasa aja," katanya, dikutip dari TribunPekanbaru.com, Senin (5/8/2024).
Meskipun demikian, tetangga tersebut bersaksi Marisa kerap membawa mobil ketika pulang kampung.
Mobil tersebut kerap diparkirkan depan rumah.
Namun, tidak diketahui mobil tersebut milik Marisa Putri atau bukan.
"Kalau dia pulang, nampak mobil itu parkir di depan rumah. Dilihat di foto kejadian yang beredar itu, mobilnya memang itu," ujarnya.
Tetangga tersebut melanjutan ceritanya, ibu Marisa Putri merupakan single parent.
Ia tinggal bersama adik-adik Marisa Putri di rumah yang masih berstatus kontrak.