Asraf awalnya menghadiri undangan bersama calon istri.
Saat hendak sampai rumah sang calon istri, pelaku menembak korban.
"Setelah itu kurang lebih dua menit dari rumah calon istrinya terjadi kejadian itu (penembakan), jadi deket lah", terangnya.
Gunawan mengungkap, Asraf dalam waktu dekat akan melangsungkan pernikahan.
Rencana tersebut terancam diundur karena kondisi Asraf.
Asraf masih terbaring kritis di RS Polri Kramat Jati.
"Jadi kami akan melaksanakan pernikahan itu untuk saudara Asraf (MAF) akan nikah dan resepsi di tanggal 11 Agustus," katanya.
Terakhir, Gunawan menegaskan, ia meminta polisi mengusut tuntas kasus ini.
Ia berharap para pelaku dihukum dengan seberat-beratnya.
Pelaku ditangkap
Polres Bogor tidak lama usai kejadian berhasil menangkan para pelaku.
Identitasnya AR (17) dan IS (19).
Kedua pelaku memiliki peran berbeda.
AR bertugas membawa motor, sementara IS pelaku yang menembak kepala korban.
Baca juga: Pengakuan Pelaku Penembakan di Bogor Bikin Geram Kapolres, Eksekutor: Tak Ada Niat Nembak
Selain SI dan AR, polisi juga menangkap AZ (30).