Biasanya, ucap Ade, pemeriksaan sampel lamanya berkisar antara waktu dua hingga empat pekan.
Kendati demikian, dirinya menyatakan pemeriksaan terhadap jasad Afif akan memakan waktu lebih lama.
"Karena pada kesempatan ini kami akan mengirimkan sampel yang berbentuk jaringan keras yang pasti membutuhkan waktu lebih lama," ungkapnya.
Sementara itu, pemeriksaan sampel yang juga jaringan keras (tulang) di laboratorium di Puslabfor Polri dan laboratorium forensik Unair disebut juga butuh waktu yang cukup lama.
"Kalau ditanya kapan bisa menyelesaikan hasilnya, tentunya perhitungan terbaik kami setidaknya empat sampai lima pekan ke depan," ungkapnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul: Ketua Tim Autopsi Ulang Afif Maulana Perkirakan Hasil Pemeriksaan Keluar 4-5 Pekan ke Depan.
(Tribunnews.com/Deni)(TribunPadang.com/Wahyu Bahar)