News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Viral Video Emak-emak Nyaris Dikeroyok Peserta Karnaval Sound Horeg di Pati, Takut Rumahnya Roboh

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

(Kiri) Tangkap layar video viral emak-emak yang nyaris dikeroyok peserta karnaval sound horeg di Pati dan (Kanan) Sukati (54), warga Desa Waturoyo, Kecamatan Margoyoso, Pati, menunjukkan jendela rumah yang dia pasangi lakban demi menghindari kaca pecah akibat sound horeg, Senin (12/8/2024).

Sukati dalam kesempatannya mengaku terganggu dengan keberadaan sound horeg.

Bahkan, dada dan telinganya merasa sakit saat rombongan peserta karnaval lewat di depan rumahnya pada Minggu (11/8/2024) kemarin.

"Saya terganggu. Mereka saya suruh jalan, jangan di depan rumah saya, tapi tidak digubris. Akhirnya saya ambilkan selang. Itu pun airnya tidak besar."

"Tujuan saya cuma agar mereka segera jalan. Tapi mereka tidak jalan-jalan, malah tidak terima karena saya semprot air," ucap dia, dikutip dari TribunJateng.com, Selasa (13/8/2024).

Sukati melanjutkan ceritanya, suasana ketika itu memanas.

Bahkan, ada pihak panitia dan peserta karnaval sound horeg melakukan penganiayaan terhadap anak dan mantunya.

Bahkan, anak dari Sukati dipukul hingga tidak sadarkan diri.

Sukati menambahkan, sebelum acara, dirinya sudah melakukan langkah antisipasi.

Ia khawatir rumahnya bisa roboh karena efek dari sound horeg.

"Rumah saya, kan, bangunan tua. Saya takut ada yang rusak atau roboh. Kaca-kaca jendela juga saya lakban semua supaya tidak pecah," kata dia.

Baca juga: Viral Jalan Cor Basah di Cimahi Diterobos, Warga Tak Bisa Bendung Pemotor, Kini Minta Tolong Petugas

Berakhir damai

Sukati (54), warga Desa Waturoyo, Kecamatan Margoyoso, Pati, menunjukkan jendela rumah yang dia pasangi lakban demi menghindari kaca pecah akibat sound horeg, Senin (12/8/2024).

Polisi dari jajaran Polsek Margoyoso menggelar mediasi pada Senin (12/8/2024).

Pertemuan tersebut dihadiri Sukati dengan panita karnaval.

Hasilnya, kedua belah pihak saling memaafkan.

Sukati sepakat tidak melanjutkan permasalahan ini ke ranah hukum.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini