Masyarakat Sempat Khawatir
Sebelumnya, Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Dedi Mulyadi, telah mengkonfirmasi bahwa kejadian yang tengah viral di media sosial tersebut benar terjadi di sekitar pesisir.
"Iya, bukan hanya di pesisir Cipatujah saja ada fenomena ikan kecil terbang jutaan begitu. Sudah sepekan terakhir dari sepanjang pesisir Pangandaran, Tasikmalaya, sampai Santolo Garut, pinggir pantainya banyak ikan terbang ke permukaan yang sama," jelas Dedi, saat dihubungi Kompas.com lewat telepon, Selasa (27/8/2024) pagi.
Dedi menjelaskan fenomena tersebut terjadi saat kemarau panjang, tetapi jumlahnya tidak sebanyak saat ini.
Dedi mengaku masyarakat khawatir terjadi sesuatu, karena sekarang ini bukan kemarau panjang.
"Ini kan bukan saat kemarau panjang, tapi terjadi jutaan ikan terbang. Jadinya, jujur saja kami di sini ada kekhawatiran akan terjadi sesuatu. Soalnya, aneh tiba-tiba ada fenomena ini di sepanjang pesisir Selatan Priangan, sampai ke Santolo, Garut," tutur dia.
Selain itu, Dedi menyebut kondisi pesisir pantai di Tasikmalaya Selatan mengalami pasang surut yang signifikan dalam sepekan terakhir.
Saat air pantai surut, garis pantai mundur sangat jauh.
Sedangkan saat pasang, air dan gelombangnya justru sangat besar.
Hal tersebut menurutnya tidak wajar, dan patut untuk dikhawatirkan.
Untuk menghadapi peristiwa yang tidak diinginkan, pihaknya bersama warga hanya bisa meningkatkan kewaspadaan terkait tanda-tanda dari alam.
"Kalau melaut meski gelombang besar tetap berjalan. Tentunya waspada dan lebih waspada dengan adanya tanda-tanda alam aneh seperti ini," pungkasnya.
Polres Garut Terima Laporan
Terkait fenomena yang tengah viral tersebut, Polres Garut turut mengkonfirmasi bahwa peristiwa tersebut memang terjadi.