Setelah beberapa kali diteriaki Bahar, akhirnya harimau melepaskan korban.
Bahar mengaku harimau tidak langsung pergi meninggalkan mereka, tetapi sempat bertatapan dengannya dalam waktu yang cukup lama.
Setelah harimau pergi menjauh, Bahar langsung menolong korban yang dalam posisi tertelungkup.
Baca juga: Penyebab Buaya di Kalteng Terkam Bocah 10 Tahun, Perubahan Perilaku hingga Kerusakan Lingkungan
“Waktu itu saya takut, tetapi saya berani karena keponakan saya sudah hampir dimakannya,” jelas dia.
“Jika waktu saya diterkam, mungkin saya terbunuh. Syukurnya harimau itu pergi cukup lama sambil menatap saya,” sambungnya.
Dia menjelaskan keponakannya itu mengalami luka cakar dan luka gigit di kepala bagian belakang.
Selain itu, luka cakar juga terdapat pada tangan korban.
Cerita Rekan Korban
Diketahui korban pergi ke hutan tidak hanya bersama pamannya saja, melainkan juga bersama empat rekannya.
Rekan Jon Hendri, Hamid, mengungkapkan sebelumnya mereka memang sudah melihat keberadaan harimau dari kejauhan.
Mereka tetap melanjutkan aktivitas karena merasa harimau sudah pergi menjauh.
Saat Hamid akan melaksanakan salat zuhur, tiba-tiba ia mendengar teriakan Jon Hendri.
“Saya langsung bergegas menghampiri Jon Hendri,” terang Hamid, dikutip dari TribunSiak.com.
Sesampainya di lokasi kejadian, ia melihat korban sudah dalam posisi tertelungkup dan harimau menerkam bagian kepala korban.
Hamid bersama rekan kerjanya yang lain langsung berteriak untuk mengusir harimau.