Melinda juga telah memberikan sampel DNA serta persyaratan yang diminta pihak DVI Polri untuk proses identifikasi pada Senin kemarin. Namun, dia menyesalkan bahwa proses identifikasi berlangsung lambat dan terlalu lama.
“Saya harus nunggu berapa lama lagi ini. Keburu saya tidak bisa mengenali anak saya. Ini sudah hampir 4 hari, saya cuman mau lihat anak saya,” tambahnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunbekasi.com dengan judul Minimnya Data Keluarga, RS Polri Kesulitan Identifikasi Jenazah 7 Remaja Tewas di Kali Bekasi.
(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Erik S)(Tribun Bekasi/Ramadhan L Q)
Baca berita lainnya terkait 7 Mayat Mengapung di Bekasi.