Tubuhnya terseret ombak keluar dari tebing menuju laut lepas.
"Seketika korban terseret ombak ke tengah laut dan terombang ambing. Rekannya selamat," imbuhnya.
Rekan-rekannya tidak berani menolong karena ombak terlalu besar.
"Sementara pencarian dilakukan melalui jalur darat, yakni menyisir, sisi pantai serta sekitar tebing," lanjutnya.
Baca juga: Mengenaskan, Pria Tulungagung Tewas di Kebun Cabai, Diduga Overdosis Mabuk Alkohol Medis
Kepala Basarnas Pos SAR Trenggalek, Nanang Pujo, mengatakan ada tiga tim pencari yang diturunkan yakni satu tim menggunakan perahu karet dan dua tim menyisir daratan.
Lantaran ombak di Pantai Kedung Tumpang besar, tim perahu karet menyisir wilayah Pantai Sine.
Dari titik tersebut tim perahu karet berupaya mendekati lokasi korban hilang.
“Karena medan di Pantai Kedung Tumpang tidak memungkinkan, jadi perahu karet diturunkan dari Pantai Sine,” ucapnya, Senin (14/10/2024), dikutip dari TribunJatim.com.
Kendala dalam operasi pencarian yakni kontur Pantai Kedung Tumpang berupa bebatuan karang dan ombak besar.
"Cuaca cerah tidak ada kendala,” lanjutnya.
Sementara itu, tim pencarian di darat terus memantau dari atas tebing Pantai Kedung Tumpang.
Sebagian artikel telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Siswa Kampung Inggris Kediri Asal Medan Hilang Terseret Ombak Pantai Kedung Tumpang Tulungagung
(Tribunnews.com/Mohay) (TribunJatim.com/David Yohanes)