"Sebelumnya kami berterima kasih kepada jajaran polisi yang berhasil mengungkap kasus ini."
"Kami akan terus mengawal kasus ini sampai tuntas," ujarnya.
Penangkapan pelaku ini menjadi sedikit penawar duka bagi keluarga korban.
Sementara itu, Kepala Desa Brangsong, Aswani pun mengimbau warga untuk lebih waspada lagi.
Aktivitas anak-anak di luar rumah pada malam hari juga harus dibatasi untuk mencegah dan menghindari kejadian serupa.
"Saya mengimbau warga membatasi waktu keluar malam agar tidak ada lagi kejadian yang sangat tidak manusiawi ini terulang," tandasnya.
Motif Pembunuhan
Diketahui, pelaku pembunuhan berinisial N diringkus sepekan setelah polisi melakukan pencarian.
Ia diringkus di kosnya yang berada di Desa Darupono, Kecamatan Kaliwungu Selatan, Kabupaten Kendal, Jawa tengah.
AKP Rizky Ari Budianto, Kasat Reskrim Polres Kendal pun mengungkap motif N membunuh SNH.
Ia mengatakan, pelaku gelap mata karena ajakan persetubuhannya ditolak korban.
"Korban tidak mau disetubuhi," katanya, Jumat (25/10/2024).
Baca juga: Motif Pembunuhan Santriwati di Kendal, Polisi: Pelaku Gelap Mata setelah Ajakannya Ditolak Korban
Mengutip TribunJateng.com, karena ditolak, pelaku pun marah dan membunuh korban menggunakan sebilah pisau.
"Ada luka bekas benda tajam di leher korban," sambungnya.
Sebelumnya, dari hasil otopsi, ada luka robek di leher kiri korban.