TRIBUNNEWS.COM, KONAWE SELATAN - Guru Supriyani membantah kesaksian, Nur Fitriani, istri Aipda WH dalam sidang kasus dugaan penganiayaan murid SD di Baito, Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara.
Nur Fitriani yang merupakan ibu dari murid yang diduga dianiaya guru Supriyani memberikan kesaksian dalam sidang yang digelar di Pengadilan Negeri (PN) Andoolo, Konawe Selatan, Rabu (30/10/2024) pagi.
Dalam keterangannya Nur Fitriani mengungkap kronologis dirinya melaporkan guru Supriyani ke Polsek Baito.
Menurutnya saat itu anaknya menangis dan menceritakan peristiwa yang dialaminya di sekolah.
"Dia sampaikan sambil menangis, kalau sudah dipukul sama Mama Alpa," kata Fitriani dalam persidangan.
Kemudian, ia mengungkap percakapan dirinya dengan anaknya saat itu.
"Mamanya Alpa itu siapa?" tanya Fitriani.
"Ibu Supriyani," ucap diamenirukan jawaban anaknya.
Baca juga: Istri Aipda WH Awalnya Tak Ingin Polisikan Guru Supriyani, Sempat Minta Arahan Kapolsek Baito
"Mas dipukul kenapa?" tanya Fitriani kembali.
"Saya belum selesai menulis," kata dia kembali menirukan jawaban anaknya.
"Mas dipukul pakai apa?".
"Pakai sapu," ucap sang ibu menirukan jawaban anaknya.
Ibu korban juga membeberkan sejumlah rekan korban sempat melihat dugaan penganiayaan sang guru.
"Dia sebutkanlah beberapa nama. Saya datang ke rumah salah satu teman anak saya, untuk memastikan kebenaran," katanya.
Baca juga: Supriyani Disebut Pukul Muridnya Pakai Sapu Karena Belum Selesai Menulis, Ini Kesaksian Ibu Korban