TRIBUNNEWS.COM, SLEMAN - Terungkap penyebab kematian Santoso (45), warga Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman yang mayatnya ditemukan di pinggir jalan Ring Road Utara Sleman, tepatnya di Pogung Lor, Kalurahan Sinduadi, Mlati, Kabupaten Sleman, Kamis (14/11/2024) sekira pukul 10.30 WIB.
Saat ditemukan, tak ada yang mengenal siapa korban lantaran tak diketahui identitasnya.
Warga setempat juga tak mengenali korban.
Belakangan diketahui korban San ternyata meninggal setelah menjadi korban tabrak lari.
Baca juga: Sopir Truk Tabrak Lari di Tangerang Positif Konsumsi Narkoba, Polisi Temukan Sabu di Kendaraan
Pelakunya adalah MAT, mahasiswa asal Bengkulu Tengah.
MAT kabur usai mobil Mitsubishi Expander nopol BG 1759 YF yang dikendarainya menabrak korban Santoso.
Bukan sengaja MAT menabrak pejalan kaki itu.
Namun dia mengaku hilang konsentrasi lantaran teman perempuan yang berada di sampingnya melakukan aksi tak terpuji.
Saat berkendara, wanita tersebut melakukan oral seks terhadap mahasiswa tersebut.
Itulah sebabnya MAT mengaku kehilangan konsentrasi hingga mobil yang dikendarainya menabrak korban.
Namun MAT mengaku dia tidak sadar kalau yang ditabraknya adalah seorang manusia.
Dia mengira hanya menabrak tiang listrik.
MAT terus memacu kendaraannya tanpa melihat siapa yang ditabraknya.
Baca juga: Polisi Cari Pengemudi Mobil yang Tabrak dan Lindas Balita di Ciputat Tangerang, Kasus Tabrak Lari?
Belakangan MAT berhasil ditangkap di sebuah asrama di wilayah Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.