"Aku yang membuat keluarga kita hancur. Aku salah, maafin ya, Pa, ya," ucap EL sambil menangis.
Terkait kasus intimidasi yang menjerat Ivan, pihak kepolisian berharap hal itu bisa menjadi pelajaran bagi orang tua agar tak bersikap arogan.
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Dirmanto, menilai orang tua tidak perlu memperkeruh suasana jika sang anak mengalami konflik dengan teman sebaya.
"Kami mengimbau kepada masyarakat apabila anaknya bersiteru, anak atau kasus anak dengan anak, monggo diselesaikan dengan kepala dingin."
"Kalau antar sekolah, monggo diselesaikan dengan kepala dingin, baik itu sekolahnya, orang tuanya. Tidak perlu menambahi panas suasana," urai Dirmanto, Jumat (15/11/2024), dilansir Surya.co.id.
Ivan saat ini ditahan di Polrestabes Surabaya, setelah sebelumnya ditangkap di Bandara Internasional Juanda, Kamis (14/11/2024) sore.
Baca juga: Protes Pemilik Valhalla Surabaya Rekening Diblokir Buntut Kasus Ivan Sugiamto, Hanya Sama Nama
Isi Surat EL untuk Ivan Sugiamto
Diketahui, EL menuliskan surat satu untuk Ivan Sugiamto, satu halaman penuh kertas HVS.
Lewat surat itu, EL meminta maaf kepada Ivan karena dipenjara setelah dirinya mengadu soal bullying yang dilakukan ET.
EL juga mengaku menyesali sikapnya yang berujung sang ayah diamankan pihak kepolisian.
Selain permintaan maaf, EL juga mengungkapkan rasa kerinduannya yang mendalam kepada Ivan.
Ia berharap keluarga kecilnya bisa berkumpul lagi seperti dulu.
Berikut ini isi surat EL kepada Ivan:
"Pa, gimana kabare di sana? Aku minta maaf ya, Pa, gara-gara aku malah Papa yang kena masalah. Kalau waktu bisa diputar kembali, aku pasti enggak bilang ke Papa sama Ko Dave kalau aku di-bully.
Pasti sekarang keluarga baik-baik aja dan masih bisa berkumpul bersama. Gara-gara aku Papa di penjara dan Papa udah enggak bisa kumpul lagi sama mama dan aku. Bahkan, sekarang yang bully satu Indonesia.