Ia pun meminta agar siapapun pelaku yang membuat nyawa GRO melayang agar dihukum seberat-beratnya.
"Mudah-mudahan amanah, seperti kata Pak Dwi, yang berbuat harus bertanggung jawab," pungkasnya.
Polda Jateng Janji Transparan
Terpisah, Dirreskrimsus Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Dwi Subagio mengatakan memastikan kasus kematian GRO akan diungkap secara transparan.
"Bapak Kapolda telah memerintahkan kepada kita semuanya, penegakkan hukum paling utama, perkarakasus penembakan di Semarang kita harus transparan," ujarnya.
"Siapa yang berbuat, ya kalau itu ada tindakan yang salah, dia harus bertanggung jawab," sambungnya.
Sementara itu, hingga kini pihaknya telah memeriksa total 3 saksi.
Dwi mengungkap alasan belum ada penetapan tersangka karena masih mengumpulkan barang bukti.
Kondisi Dua Teman GWO yang Juga Ditembak
Polda Jawa Tengah membeberkan fakta terbaru terkait kasus penembakan terhadap siswa SMK di Semarang.
Diketahui, penembakan itu membuat satu orang siswa SMK asal Sragen tewas. Ada pula korban lainnya.
Bagaimana dengan kondisi dua korban lainnya dalam kasus penembakan polisi di Semarang ini? Berikut faktanya :
1. Sudah Sehat, Ada Bekas Luka
Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Dwi Subagio mengatakan kedua korban lainnya kini sudah membaik.