"Saya juga minta maaf kepada masyarakat atas kegaduhan ini, yang merasa terganggu dengan candaan saya yang dinilai oleh masyarakat mungkin berlebihan," sambungnya.
Baginya, kesalahannya kali ini akan menjadi introspeksi atas ucapannya ke depan.
"Untuk itu, saya minta maaf Ini juga merupakan introspeksi bagi saya untuk lebih berhati-hati berbicara di depan publik dan masyarakat," katanya.
Alasan guyonan ini juga pernah digunakan Gus Miftah saat mengklarifikasi aksinya menoyor kepala sang istri di depan umum.
"Apa yang kami lakukan itu sebenarnya adalah bahasa candaan dan bahasa tubuh yang menunjukkan kasih sayang," ujar Gus Miftah.
"Namun, hal tersebut malah di-framing seolah-olah saya berbuat kasar kepada istri saya," lanjutnya.
Tak banyak berkomentar, istri Gus Miftah hanya tertawa perihal sikap sang suami.
Baca juga: 2 Kontroversi Gus Miftah: Lontarkan Kata Kasar ke Pedagang Es Teh dan Toyor Kepala Istri
"Istri malah ketawa, itu malah justru keseharian saya sama istri," kata Gus Miftah kala itu.
Penjual es akan diberangkatkan umrah
Sementara itu, Suharji, pedagang es teh diolok-olok oleh Gus Miftah, dijanjikan akan diberangkatkan umrah.
Adapun janji tersebut diungkapkan Anshar dalam sebuah video yang diunggah di akun Instagramnya, @fakhru_ans_official.
Dia berjanji bahwa Suharji akan diberangkatkan umrah pada bulan Ramadhan tahun depan.
"Melalui video ini, saya izin untuk mengumrahkan beliau. Insya Allah di umrah akbar saya di bulan Ramadhan, saya akan berangkatkan di awal Ramadhan beliau untuk berumrah," katanya dalam video tersebut.
Anshar pun meminta kepada warganet yang mengetahui alamat tempat tinggal Suharji agar diberitahukan kepadanya.
Lebih lanjut, dia mengaku sedih ketika menonton video Gus Miftah menghina Suharji saat berdakwah.