TRIBUNNEWS.COM, Kediri – Pelaku pembunuhan keluarga guru di Desa Pandantoyo, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri, terungkap sebagai adik ipar korban, Agus Komarudin (38).
Pelaku yang diketahui bernama Yusak, adalah adik dari Kristina (37), istri Agus.
Yusak ditangkap di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.
Namun, hingga saat ini belum ada informasi apakah ia ditangkap bersama dengan mobil Toyota Avanza putih milik korban yang hilang.
Kasi Humas Polres Kediri, AKP Sriati, membenarkan penangkapan tersebut dan menyatakan bahwa informasi lebih lengkap akan disampaikan oleh Kapolres Kediri dalam konferensi pers yang dijadwalkan pada Jumat siang, 6 Desember 2024.
“Nanti akan dirilis langsung oleh Bapak Kapolres setelah sholat Jumat,” ujar AKP Sriati pada Jumat pagi.
Baca juga: Pemakaman Satu Keluarga Korban Pembunuhan di Kediri, Rekan Kenang Sosok Mendiang
Kronologi Kejadian
Informasi yang dihimpun dari Kepala Dusun Gondanglegi, Rusmani, menyebutkan bahwa Yusak sempat datang ke rumah korban pada Minggu, 1 Desember 2024.
Ia meminta bantuan untuk meminjam uang sebesar Rp10 juta kepada Kristina.
Namun, permintaan tersebut tidak dipenuhi.
Menurut penuturan tetangga korban, Supriono, Yusak sebelumnya juga pernah meminjam uang sebesar Rp2 juta yang hingga kini belum dikembalikan.
Baca juga: 3 Fakta Kasus Pembunuhan Satu Keluarga di Kediri Jawa Timur, Korban Dihantam Benda Tumpul
Penangkapan Yusak membawa kelegaan bagi warga sekitar yang sempat diliputi kekhawatiran setelah tragedi ini terjadi.
“Kami berharap pelaku dihukum seadil-adilnya sesuai perbuatannya,” kata Rusmani.
Dengan terungkapnya identitas pelaku, masyarakat berharap keadilan dapat ditegakkan dan kejadian serupa tidak terulang di masa depan.
Artikel ini telah tayang di Tribunmataraman.com dengan judul Di Luar Dugaan, Pelaku Pembunuhan Keluarga Guru di Ngancar Kediri Ternyata Adik Ipar
(Tribunmataraman.com/Isya Anshori)
Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).