"Insya Allah Rabu, karena untuk saat ini kita masih menerima tamu dari pusat untuk mengevaluasi kerja-kerja kami," jelasnya.
Terpisah, Ketua Komisi Disabilitas Daerah (KDD) NTB, Joko Jumadi mengatakan, saat ini jumlah korban terus bertambah.
Sebelumnya, jumlah korban berjumlah 13 orang, dan kini bertambah dua orang. Jadi totalnya 15 orang.
"Sekarang sudah 15 orang yang melaporkan ke kami, tujuh di antaranya sudah dilakukan pemeriksaan oleh polisi," jelas Joko.
Ia menyebut, tiga dari 15 orang korban ini adalah anak di bawah umur.
Agus menggunakan modus yang sama seperti terhadap korban dewasa.
"Mengajak mengobrol, ada juga yang memacarinya, hampir sama semua modusnya, lokasinya juga di homestay yang sama," kata Joko.
Menurutnya, dua dari tiga korban di bawah umur sudah diperiksa di mana salah satunya mengaku berhasil kabur saat hendak dilecehkan.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul: Beredar Video Percakapan Agus Diduga saat Merayu Korban, Ada Kata-kata ‘Berduaan di Kamar’.
(Tribunnews.com/Deni)(TribunLombok.com/Andi Hujaidin/Robby Firmansyah)