"Lantas saya kasihan kepada Agus ini. Terus, dia ngajak saya berpindah tempat ke tempat yang menghargai saya yaitu ke Taman Sangkareang," kata Bunga.
Namun, Bunga menolak ajakan Agus untuk berpindah tempat karena dia tidak mengetahui jalan pulang.
Hanya saja, korban tetap meladeni keinginan Agus dan sampailah mereka di Taman Sangkareang.
Lalu, Agus tiba-tiba meminta Bunga untuk melihat sepasang kekasih yang tengah bermesraan di taman tersebut.
Agus, kata Bunga, menganggap bahwa perempuan yang bermesraan tersebut tengah jual diri.
"Saya enggak suka banget sama cewek yang jual diri, murahan, pegang-pegangan tangan sama cowok," kata Bunga menirukan perkataan Agus.
Kemudian, Bunga meminta diantarkan pulang oleh Agus karena sudah malam.
Agus Modus Kaki Sakit, lalu Ajak Korban ke Homestay
Lalu, Agus pun mengantarkan pulang tetapi Bunga merasa bahwa dirinya tidak kunjung sampai ke tempat tinggalnya.
Selanjutnya, Agus berpura-pura bahwa kakinya sakit dan mengajak Bunga untuk beristirahat di homestay.
"Terus keliling, jalan ini ah lama banget tetapi enggak sampai-sampai ke tempat saya," tuturnya.
"Terus dia bilang gini, kaki saya sakit, kita istirahat dulu," sambung Bunga.
Bunga pun mengiyakan kemauan Agus dan diantarkanlah ke homestay.
Namun, Bunga mengira bahwa homestay yang disewa tersebut akan dibayar oleh Agus. Nyatanya, pembayaran dilakukan secara patungan.
Sesampainya di kamar homestay, Bunga diminta oleh Agus untuk mengunci pintu, tetapi ditolak olehnya.