Dua dari mereka yang berinisial RF dan RM mengakui mengacungkan kedua jarinya di depan wajahnya dan mendahului korban.
"Pada saat mendahului, berdasarkan keterangan pelaku, jalan sempit, tangannya menyentuh bagian belakang korban warga Singapura. Sedangkan satu lagi atas nama RM, memang mengakui dan hanya menyentuh tas dari korban. MCA tidak melakukan apa-apa, tidak ada gerakan apa-apa," katanya.
Ketiga pelaku diamankan anggota Satreskrim Polrestabes Bandung setelah berkomunikasi dengan korban via email. Korban menyerahkan semuanya kepada aparat kepolisian.
"Mereka diamankan setelah tim melakukan penelusuran. Mereka masih di bawah umur, pelajar, anak berhadapan dengan hukum, berusia 17 tahun. Semuanya warga Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung," katanya.
Baca juga: Pria Korban Pelecehan Pemuka Agama di Kota Tangerang Trauma Setahun, Kejadian 7 Tahun Lalu
Sebelumnya, dugaan pelecehan oleh warga lokal terhadap turis asal Singapura viral di media sosial. Peristiwa itu terjadi pada pasangan berinisial D dan J yang tengah berlibur di Kota Bandung.
“Kami sedang berjalan di Jalan Braga dan sekelompok anak laki-laki mengikuti kami selama 10 menit,” ujar D saat dikonfirmasi via pesan Instagram.
Lalu, tiba-tiba J mendapat sentuhan dari kelompok anak itu. Setelah itu, D mengatakan dirinya menoleh ke arah mereka, sehingga kelompok anak itu berlari cepat menuju sebuah toko.
“J dan saya kemudian berjalan di ruas yang lain karena kami merasa tidak aman. Mereka tidak berbicara dengan kami atau berinteraksi dengan kami setelah itu,” katanya. (*)
Penulis: Nazmi Abdurrahman
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul BREAKING NEWS, Polisi Ringkus Pelaku Pelecehan Terhadap Turis Singapura di Jalan Braga Bandung
dan
Motif 3 Pelajar Cimaung Diduga Lecehkan Turis Singapura di Jalan Braga Bandung, Ngaku Penasaran